SANGATTA,Suara Kutim.com (25/5)
Sangkulirang Kembali dilanda kebakaran, akibatnya 60 KK atau 300 Jiwa kehilangan tempat tinggal. Namun, kebakaran yang membuat kerugian Rp1 M lebih ini dikabarkan tidak ada korban jiwa.
Camat Sangkulirang, Tadjuddin, Senin (25/5) menerangkan kebakaran terjadi pukul 24.00 Wita dan dugaan sementara akibat korsleting. Namun, Tadjuddin menambahkan banyak korban tidak sempat menyelamatkan harta bendanya termasuk dokumen-dokumen penting. “Sementara ini dilaporkan ada 45 unit rumah di Jalan Ar-Rahman RT 5 dan RT 6 Desa Benua Baru Ilir yang terbakar, sedanglan penyebabnya masih dalam penyelidikan polisi,” terangnya seraya menyebutka semua bangunan rata-rata kontruksinya kayu.
Diterangkan, korban ditampung di Masjid Ar-Rahman Sangkulirang, sementra bantuan terus mengalir baik dari Pemkab Kutim maupun perorangan dan kelompok. Ia menyebutkan Baznas Kutai Timur sudah menyalurkan bantuan berupa sembako, perlengkapan makan dan selimut bagi korban kebakaran.
Ketua Baznas Kutai Timur H Idrus Yunus, menyebutkan bantuan yang disalurkan 25 karung beras, 4 dus mie instan serta 1 dus minyak goreng. Selain itu, juga diserahkan peralatan makan seperti 5 lusin piring dan 5 lusin gelas, serta 50 lembar selimut, 50 lembar sarung dengan total bantuan Rp10 juta.
Plt Bupati Ardiansyah Sulaiman saat bertemu korban memberikan motivasi untuk tabah dan menyakini ada hikmah dibalik musibah. Saat bertemu dengan korban di masjid, Ardiansyah minta segala bentuk bantuan dikoordinir dan didistribusikan dengan baik. “Pemkab melalui SKPD terkait segera menambah bantuan jika memang stock kosong, karenanya SKPD teknis segera melakukan koordinasi kerja dengan baik dan transparan,” pesan Ardiansyah kepada Camat Tadjuddin.(SK-03/SK-010)