SANGATTA (8/3-2019)
Masyarajat di Long Mesangat diingatkan Bupati Ismunandar untuk melakuan diversifikasi tanaman, sehingga ketahanan pangan tetap terjaga. Terutama padi dan jagung, karena merupakan salah satu sumber ketahanan pangan yang harus dijaga dan ditingkatkan ketersediaanya.
Harapan itu dilontarkan Ismu saat melakukan penanaman jagung menggunakan alat tanam di Desa Tanah Abang Kecamatan Long Mesangat, Rabu (6/3). Dengan alat tanam yang tergolong anyar di Kutim, Ismu menaruh harapan lahan seluas 200 Ha di Long Mesangat, mampu menyediakan ketersediaan pangan di Kutim. “Selama ini masyarakat lebih cendrung makan nasi, sementara jagung dianggap selingan padahal jagung tidak kalah dengan nasi,” sebut Ismu.
Bersama Wabup Kasmidi Bulang dan pejabat lainnya, ia menaruh harapan jagung yang ditanam tidak bersamaan sehingga pemasarannya merata dan selalu tersedia.
Kepala Desa Tanah Abang Faturahman lahan yang digarap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Long Mesangat. Disebutkan, pada tahun 2019 yang ditanam sebanyak 3 ton bibit dengan menggunakan 2 alat tanam. “Masyarakat siap membantu menambah produktivitas dibidang pertanian serta mewujudkan menuju program ketahanan pangan. Sawah tiap tahun di tanami padi, jadi memutus siklus hama sehingga disepakati menanam jagung,” terangya.(ADV-Humas Setkab Kutim)
