JAKARTA (5/7-2019)
Karena kepedulian PT Kaltim Prima Coal (KPC) tergolong tinggi dalam bantuan kemanusiaan, terutama membantu korban banjir di Bengkulu, diapresiasi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan.
Sebagai bentuk apresiasi Menteri Ignasius Jonan, PT KPC bersama sejumlah perusahaan lain, Jumat (5/7), PT KPC mendapat penghargaan ESDM Siaga Bencana. Penghargaan yang ditandatangani Menteri ESDM Ignasius Jonan, diserahkan oleh Dirjen Minerba Bambang Gatot Ariyono kepada Manager Goverment Report KPC Jakarta Kusuma Sari.
Seperti diketahui, pada bulan April – Mei 2019 lalu, KPC mengirim Tim Rescue dengan misi penyelamatan korban banjir bandang, di Provinsi Bengkulu. Tim ini beranggotakan lima orang, terdiri dari tiga anggota rescue, satu orang dokter dan satu orang medis.
Tim Rescue KPC saat itu bergabung dalam Tim Siaga Bencana ESDM. KPC sendiri berfokus pada pemulihan pasca-banjir, berupa kegiatan pengobatan masal. Selama dua hari di lokasi banjir, tim KPC berhasil mengobati 242 pasien yang terdiri anak-anak, orang dewasa dan orang lanjut usia.
Selama di Bengkulu, tim rescue KPC, tim menggelar pengobatan di Posko Pengungsian di Desa Tabah Penyengat dan Desa Talang Panjang Kecamatan Bang Haji Bengkulu Tengah, kemudian di Posko Pengungsian Desa Pagar Dewa dan Desa Kembang Ayun Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah.
Wawan Setiawan, GM External Affairs and Sustainable Development (ESD) menyebutkan pengiriman Tim Rescue ini merupakan salah satu bentuk kepedulian KPC kepada warga Bengkulu yang tertimpa musibah. “Ini adalah bentuk kepedulian terhadap sesama yang terkena bencana, KPC hadir untuk memberikan dukungan dan membantu meringankan beban korban dan Pemprov Bengkulu,” kata Wawan.
Tim Rescue KPC selalu diterjunkan di berbagai lokasi bencana alam seperti gempa Sulawesi Tengah, Gempa Lombok, Aceh, Sumatera, Jawa Barat, Jogja dan berbagai daerah lainnya. Hal itu menurut Wawan sesuai dengan salah satu nilai dasar KPC, yakni kepedulian. “Ini bagian dari penerapan nilai dasar KPC, yakni kepedulian. Kita peduli dengan sesame sesuai tagline more than mining,” kata Wawan.(SK12)