SANGATTA,Suara Kutim.com (10/7)
Gudang Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kutai Timur (Kutim) yang masih menggunakan gedung lama di Jalan Yos Sudarso II Sangatat Utara, Jumat (10/7) pukul 09.30 wita terbakar. Terbakarnya gudang yang berisikan data kependudukan masyarakat Kutim ini, kini dalam penyelidikan Polres Kutim.
Keterangan yang dihimpun Suara Kutim.com, sebelum terbakar tiba-tiba dalam gudang mengeluarkan asap tebal dan tak lama api membara. Kebakaran yang menimpa asset Pemkab Kutim ini menjadi perhatian warga, terlebih-lebih warga mengetahui kantor kosong. “Pemadaman dilakukan jajaran PMK yang sedang bertugas di Simpang Tiga Pendidikan, sehingga dalam waktu tidak lama api berhasil dipadamkan,” kata Anto seorang saksi mata.
Disebutkan, meski api sempat melahap ratusan dokumen penting tetapi tidak sempat meludeskan bangunan yang kini menjadi Sekretariat KORPRI Kutim. Namun Donney Malewa – petugas PMK Kutim menyebutkan api dari depan gudang yang pintunya tidak tertutup lantaran banyaknya tumpukan berkas hingga ke bibir pintu. “Dugaan sementara, api berasal dari petasan yang dimainkan oleh anak-anak yang memang lokasi tersebut sering dijadikan tempat bermain karena tidak berpenghuni,” terang pria yang sudah lama bertugas di PMK.
Terpisah Kasubag Umum dan Kerjasama Sekretariat KORPRI Kutim, Rona Yusnita, membenarkan isi dari gudang yang ada milik Disdukcapil Kutim yang ditinggalkan usai berpindah kantor. “Sekretariat KORPRI sendiri baru akan menempati bangunan kantor tersebut usai lebaran Idul Fitri nanti,” terang Rona.
Meski dugaan sementara kebakatan akibat petasan, namun pihak kepolisian belum yakin sehingga perlu dilakukan penyelidikan mendalam. Hingga kini, lokasi kejadian dipasang garis polisi untuk memudahkan proses identifikasi.(SK-02/SK-03/SK-09)