SANGATTA (13/4-2019)
Jajaran KPU Kutim sepertinya punya tenaga ekstra untuk mempersiapkan dan melaksanakan Pemilu serta Pilpres Tahun 2019 yang tinggal 4 hari. Berbagai persiapan tidak saja dilakukan KPU kabupaten tetapi jajaran di bawah seperti PPK dan KPPS.
Salah satu agenda terpenting yang segera dilakukan penyelenggaran pesta demokrasi yakni menyebarkan surat undangan untuk memberika hak suara. Surat yang lebih dikenal dengan C6 ini, dibagikan kepada pemilih yang sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Muara Ancalong, setelah menerima C6 dari KPU Kutim, Sabtu (13/4) dinihari tadi, Sabtu siang langsung mengantar Formulir C ke desa-desa. Bahkan untuk ke Desa Senyiur, Fauzul salah satu anggota PPK Muara Ancalong menggunakan perahu bermotor yang oleh warga disebut ces.
Penggunaan perahu bermotor dilakukan mengingat jalan darat dari Kelinjau ke Senyiur dalam keadaan rusak parah, akibat hujan. Bahkan dibeberapa titik terhadap kubangan lumpur dan terendam air, selain itu terputus. “Agar lebih aman dan cepat, menggunakan perahu bermotor meski waktu yang ditempuh lebih kurang 2 jam namun aman,” terang Fauzul ketika dihubungi Suara Kutim.com.
Disebutkan di Muara Ancalong ada beberapa desa yang dalam keadaan tertentu hanya bisa dijangkau menggunakan perahu bermotor, jika tidak logistik akan tertahan. “Saat ini musim hujan, sehingga air Sungai Kelinjau sedang baik sementara di Muara Wahau sudah terjadi banjir,” jelas Fauzul yang kesehariannya bertugas di Kantor Camat Muara Ancalong.(SK5)