SANGATTA (9/4-2020)
Pemprov Kaltim akan melakukan pemangkasan anggaran yang tersebar di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Nilai dana yang digeser untuk operasional percepatan pemberantasan Virus Corona ini mencapai Rp388,5 M.
Plt Sekda Kaltim HM Sa’bani didampingi Kepala Biro Humas Setda Kaltim menerangkan anggaran yang dialokasikan untuk perhitungan tiga bulan kedepan sesuai Inmendagri Nomor 1 Tahun 2020 tentang pencegahan penyebaran dan percepatan penangan Covid 19 di lingkungan Pemda. “Dana yang segera digunakan ini, prosesnya dipercepat tidak seperti yang terjadi selama ini. Dana yang digeser langsung dialihkan untuk penanganan Covid 19 seperti pengadaan alat medis untuk tim kesehatan, bantuan warga yang terdampak Corona serta hal lainnya,” beber Sa’bani.
Hanya saja, terang Sa’bani sejumlah APD harus dicari produsennya karena hampir semua daerah juga memerlukan dengan standar yang sama.
Menyinggung anggaran yang digeser, dijelaskan beragam mulai perjalanan dinas yang digeser sebesar 30 persen dari pagu anggaran, kemudian dana hibah termasuk hibah untuk KONI Kaltim yang sedang mempersiapkan PON Tahun 2020.
“Sejumlah proyek ada yang dibatalkan pelaksanaanya, termasuk beberapa kegiatan yang harus dihentikan meski sudah mulai dikerjakan. Pemprov Kaltim tidak mau berutang dalam proyek, ketimbang menjadi beban anggaran nanti lebih baik stop saja dulu,” tandas Sa’bani.
Terkait pergeseran anggaran, Sa’bani menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Kepala OPD yang ikut mengerti dengan kondisi saat ini. “Kita berharap, Corona segera musnah sehingga aktifitas dan ekonomi Indonesia kembali normal,” ujar Sa’bani.(SK8)