SUARAKUTIM.COM; KUTAI TIMUR — Wakil Bupati Kutai Timur (Wabup Kutim) Kasmidi Bulang, meminta kepada warga Kutim yang terhimpun dalam Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKL-Raya) Kutim, untuk tetap mempererat persatuan dan menjaga kekeluargaan. Pesan ini disampaikan Wabup Kasmidi dalam sambutannya saat membuka Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) KKL-Raya Kutim, Senin (23/8/2021), di ruang rapat Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutim.
“Keberadaan paguyuban KKL-Raya ini jangan sampai bubar dan harus tetap eksis, sebab sebagai wadah berhimpunnya warga Luwu yang merantau di Kutim. Karenanya saya meminta untuk tetap mempererat dan menjaga rasa persatuan serta kekeluargaan,” pesan Kasmidi di hadapan para tokoh dan anggota KKL-Raya.
Lanjut Kasmidi, dalam berorganisasi merupakan hal yang wajar jika terjadi pergantian pengurus. Terlebih saat ini periode kepengurusan KKL-Raya masih tersisa 2 (dua) tahun lagi, hanya saja saat ini terjadi kekosongan pucuk organisasi karena diketahui Ketua KKL-Raya sebelumnya pindah kerja ke luar daerah.
“Saya sangat mengapresiasi perhatian dari para tokoh dan anggota KKL-Raya, karena kondisinya Ketua (KKL-Raya, red) pindah kerja keluar daerah, namun organisasi harus tetap jalan. Jadi silahkan saja melakukan Musdalub (Musyawarah Daerah Luar Biasa, red) untuk memilih ketua baru. Pesan saya selaku pembina dari paguyuban, tetap kedepankan musyawarah dan menjaga persatuan. Masalah mau melanjutkan dua tahun periode kepengurusan yang tersisa atau mau membentuk pengurus baru, saya kembalikan kepada para penasehat, para tokoh dan warga yang hadir dan silahkan saja dibicarakan secara kekeluargaan, karena hal itu yang utama,” ucap Kasmidi saat ditanya awak media.(*/Redaksi)
