SANGATTA (8/12-2018)
Pengelola Bandara APT Pranoto Samarinda diminta mempersiapkan kelengkapan kebutuhan penumpang terutama troly. Pasalnya, setiap kedatangan penumpang di Bandara APT Pranoto, troly yang disediakan minim tidak sebanding dengan jumlah penumpang yang datang.
Minimnya troly ini, dikeluhkan puluhan penumpang yang satu pesawat dengan Suara Kutim.com ketika melakukan penerbangan dari Jakarta ke Samarinda, Jumat (7/12) kemarin. “Bagaimana ini, bandara sebesar ini kok nggak ada troly,” kata Anto – warga Bontang yang sama-sama menggunakan pesawat Citilink dari Jakarta.
Minimnya troly ini tampaknya disengaja, pasalnya sejumlah oknum yang mengenakan batik warna merah hati tiba-tiba menawarkan jasa pengangkutan barang penumpang dengan menyediakan troly yang bisa dipakai penumpang. “Lho kok, bisa troly diumpetin, bagaimana penumpang bisa mendapatkan layanan prima dari pengelola Bandara APT Pranoto yang diresmikan Presiden Jokowi,” sebut seorang wanita mengaku bernama Anita asal Samarinda.
Terkait sewa troly yang ditawarkan kepada penumpang yang baru tiba, memang tidak jelas berapa nilainya. Namun, ketika ditanya Suara Kutim.com, oknum yang menawarkan penyewaan troly enggan memberikan penjelasan bahkan menghindar.
Karena oknum penyedia jasa menghindar, tidak diperoleh keterangan apa troly yang ada di Bandara APT Pranoto Samarinda, memang milik perusahaan di luar pengelola Bandara APT Pranoto atau memang milik bandara yang pembangunannya dibiayai pemerintah.
Untung saja, antara tempat pengambilan barang dengan pintu kelua serta tempat menunggu kendaraan tidak terlalu jauh. Bagi penumpang yang kebetulan membawa barang banyak, bisa bolak balik sedangkan penumpang yang kopernya beroda langsung didorong.(SK11)