SAMARINDA (1/5-2020)
Kutai Timur (Kutim) akhirny masuk zona merah, setelah, Jumat (1/5) terjadi penambahan korban Virus Corona. Dalam keterangan persnya, Plt Kadis Kesehatan Kaltim, Andi Muhammad Ishak, menerangkan berdasarkan pemeriksaan swab ada 2 warga Kutim yang diektahui benar-benar terpapar Virus Corona.
Kedua korban yang kini dalam perawatan di RSU Kudungga ini terdiri seorang pria berusia 52 tahun dan wanita usia 51 tahun. “Pria yang kini berlabel KTM 19, awalnya ODP setelah melakukan perjalana ke Gowa. Ia mengalami gangguan kesehatan berupa pilek dan sakit tenggorokan. Kasus melakukan isolasi diri di rumah sejak tanggal 24 Maret 2020 kemudian menjalai Rapid tes pada tanggal 20 April yang hasilnya reaktif sehingga dirawat di RS Kudungga Sangatta. Sedangkan korban kedua, mempunyai kontak erat dengan KTM 15 yang kini sama-sama di rawat di RSU Kudungga,” terang Andi Ishak seraya menambahkan penambahan jumlah positif di Kutim semula masuk PDP namun belakangan diketahui positif.
Namun, Kutim mengalami pengurangan PDP sebanyak 1 orang yakni seorang wanita usia 46 tahun yang telah dirawat sejak tanggal 17 April 2020. Dalam jumpa persnya, Andi Ishak juga menerangkan penambahan PDP pada hari ini sebanyak 8 orang yakni di Berau (2), Kutim (2), Balikpapan 4 orang.
Warga Kaltim yang diketahui PDP, dijelaskan Andi Ishak sebanyak 552 orang, negative 222 orang, probale 1 orang dan 136 dinyatakan positif sementara masih dalam proses pemeriksaan sebanyak 193 orang. Sedankan yang masuk katagori ODP, tercatat 7969 orang kemudian selesai pemantaua 6775 orang dan masih dalam pemantauan 1214 orang.
Terkait 136 korban korona, dijelaskan 13 orang sudah sembuh dan kembali beraktifitas bersama keluarga sementara 1 orang wafat. Andi Ishak menambahkan korban Virus Corona terbanyak di Balikpapan berjumlah 32 orang, kemudian Kutim (20), Samarinda dan Berau sama-sama 19 orang, PPU (15), Kubar (12), Bontang 910), Paser (6), dan Kukar (3) sedangkan Mahulu nihil. (SK8)
