SANGATTA,Suara Kutim.com (16/12)
Ismunandar dan Kasmidin Bulang dipastikan memimpin Kutim dalam lima tahun kedepan yakni mulai tahun 2016 hingga 2021. Keduanya, berhasil meraih suara terbanyak pada Pilkada Kutim yang digelar Rabu (9/12) lalu.
Pasangan yang diusung PPP, Nasdem, PKB dan PAN ini mendapat dukungan 56.511 suara rakyat Kutim dari 127.813 suara yang ada, sementara pasangan Ardiansyah Sulaiman dan Alfian Aswad menempati tempat kedua dengan mendapat 51.660 suara sedangkan pasangan Noorbaiti yang berpasangan dengan Ordiansyah meraih 19.642 suara.
Penetapan pasangan yang akan mengalokasikan dana desa antara Rp2 M hingga Rp5 M ini, dilakukan KPU Rabu (16/12) sore saat berlangsung Rapat Pleno Perhitungan Suara. Rapat dengan pengawalan ketat dari aparat keamanan ini berlangsung aman bahkan saat dibuka sesi pertama KPU berhasil menyelesaikan pembacaan hasil perhitungan di 10 kecamatan yakni Kongbeng, Telen, Sandaran, Muara Ancalong, Batu Ampar, Busang, Kaubun, Teluk Pandan, Rantau Pulung, Sangkulirang. Pada sesi pertama yang berakhir pukul 12.15 Wita, pasangan Ismu – KB mendapat 4.388 suara, Ardiansyah – Alfian Aswad 2.604 dan Noorbaiti – Ordiansyah sebanyak 1.156 suara.
Di sesi kedua perhitungan dilakukan untuk PPK kecamatan Karangan, Kaliorang, Muara Bengkal, Sangatta Selatan, Long Mesangat, Bengalon, Sangatta Utara dan Muara Wahau, suara terbanyak diraih Ismu – KB. Sehingga secara keseluruhan meraih 56.511 suara atau 44,21 persen.
Ketua KPU Fahmi Idris menerangkan seusai penetapan, KPU akan mengumumkan secara resmi kepada masyarakat Kutim. “Jika tidak ada sengketa atau gugatam hasil penetapan segera disampaikan ke Pemkab dan DPRD Kutim untuk diproses lebih lanjut guna penetapan SK Menteri Dalam Negeri,” jelas Fahmi Idris seraya menerangkan pengumuman resmi akan disampaikan pekan depan.(SK-02/SK-03/SK-12)