Beranda ekonomi Jalan Rusak, Harga Barang Naik

Jalan Rusak, Harga Barang Naik

0
Jalan ke Muara Bengkal yang rusak parah setelah dilanda banjir pekan lalu.(Foto Ist)

Loading

SANGATTA (28/6-2017)
Pemkab Kutim diharapkan memperhatikan nasib warga pedalaman terutama di Muara Bengkal, Muara Ancalong, Busang dan Long Mesangat. Pasalnya, akibat jalan yang rusak warga harus menelan pil pahit diantaranya melambungnya harga sejumlah barang selain itu biaya transportasi menjadi tinggi.
“Jalan rusak membuat harga-harga barang naik tajam, selain itu kerap tidak ada,” kata Rahman – salah satu warga Muara Ancalong.
Disebutkan, sejumlah titik yang membuat aktifitas warga terganggu benar-benar menanti perhatian Pemkab Kutim. Ia mengakui, selama ini warga berusaha mandiri untuk memperbaiki jalan yang rusak namun hanya bertahan beberapa hari.
Warga Muara Bengkal dan Muara Ancalong yang pulang kampung, pekan lalu terpaksa harus menerjang banjir serta jalan yang terendam. Demikian sebaliknya, ketika arus balik mau tidak mau harus melewati kubangan lumpur. “Pergi pulang tetap saja, harus berjuang jika tidak bermalam di hutan,” kata Pety – warga Sangatta yang belum lama ini pulang kampung ke Muara Bengkal untuk berlebaran.
Camat Muara Bengkal Thamrin membenarkan kondisi jalan di daerahnya yang rusak berat akibat hujan dan banjir. “Akibat jalan rusak, sejumlah harga barang mengalami kenaikan terlebih menjelang lebaran termasuk gas LPG ukuran 3 Kg,” terangnya tanpa merinci jenis barang yang mengalami kenaikan harga.(SK12)