SANGATTA,Suara Kutim.com (11/12)
Kebakaran kembali melanda Sangatta, setelah pemukiman padat di Gang Bone Sangatta Utara pekan lalu, Jumat (11/12) pagi tadi sebuah rumah semi permanen yang dihuni keluarga Pambudi, ludes diamuk si jago merah.
Kebakaran yang menimpa warga Jalan Tunjung – Bumi Etam (Perumahan karyawan KPC) Desa Swarga Bara Sangatta Utara ini tidak ada korban jiwa, namun harta benda milik Pambudi yang konon Pegawai Dinas PU Kutim, ikut terbakar.
Keterangan yang dhimpun Suara Kutim.com dari beberapa tetanga dan saksi mata, api dari bagian atap. Warga memperkirakan, akibat korsleting di bagian atas sementara bangunan dari kayu, si jago merah dengan cepat melahap bangunan.
Meski demikian, Ny Pambudi yang sedang mengasuh ketiga anaknya berhasil menyelamatkan diri seraya membawa ketiga anaknya. “Sata kaget, ketika Ibu Budi teriak-teriak minta tolong, ia datang kemari sambil membawa ketiga anaknya,” kata Sumiati tetangga korban.
Kepada awak media yang menyambanginya pukul 15.10 Wita tadi, wanita yang akrab dipanggil mbah menceritakan kondisi api masih kecil hingga membesar serta kedatangan 2 unit PMK milik KPC serta 2 Unit dari PMK Kutim. “Kalau barang sepertinya nggak ada sama sekali, saya ama cucu kaget karena panas mau nggak mau ke belakang sambil menjaga anak Bu Budi tadi,” cerita Sumiati sambil mengasuh cucunya.
Hal serupa dibenarkan Erwin – salah seorang warga Bumi Etam namun ia mengaku tiba di lokasi saat api sudah membesar. “Ada terdengar tiga kali ledakan, tapi suara pecahan kaca nako bukan tabung gas,” sebut Erwin.(SK-03/SK-12)