SANGATTA,Suara Kutim.com (17/6)
Meski sempat diguyur hujan, antusias ummat Islam di Sangatta untuk melaksanakan shalat Isya dan tarawih di awal Ramadhan 1436 H,tinggi. Masjid dan mushola dipenuhi jamaah, bahkan meluber di teras.
Udara yang sejuk membuat pelaksanaan shalat berlangsung hikmat, meski sesekali terdengar suara keributan sejumlah anak-anak. Pengamatan Suara Kutim.com, warga yang melaksanakan shalat isya dan tawarih sudah memadati masjid sejak pukul 19.00 Wita, sekitar 30 menit sebelum waktu Isya. “Tidak ada persiapan khusus, semua berlangsung biasa namun jamaah yang melaksanakan shalat melebihi kapasitas masjid,” terang Imam – petugas Masjid Baitul Mall Sangatta Utara.
Sejumlah masjid pada malam pertama Ramadhan selain melaksanakan shalat fardu dan tarawih juga menggelar ceramah agama meski dalam waktu 10 menit. Beberapa pengurus masjid berharap antusias jamaah terus bertahan hingga akhir Ramadhan. “Biasanya setelah sepuluh malam jumlah jamaah berkurang, ini tiada lain karena pengaruh warga Sangatta sebagian besar pendatang sehingga setelah memasuki waktu pulang kampung atau mudik lebaran berdampak juga dengan kondisi jamaah,” kata beberapa pengurus masjid.
Sementara Polres Kutim untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, menggelar patrol ke tempat-tempat rawan termasuk gangguan lalulintas. Salah satu sasaran patrol yakni sekitar Pasar Sangatta Lama (PSL) dimana aktifatas masyarakat tinggi akibat aktifitas pedagang batu akik. “Kami mengimbau masyarakat yang akan shalat atau meninggalkan rumah melakukan pengecekan terhadap pintu dan jendela, serta kompor,” pesan Kapolres Kutim AKBP Anang T.(SK-03/SK-05/SK-010)
