SANGATTA (5/10-2018)
Paska gempa bumi dan tsunami yang menimpa Palu, Sigi dan Donggala, Jumat (28/9) , PT Kaltim Prima Coal (KPC) mengirimkan tim rescue selain itu logistik. Tim Rescue KPC sejak, Senin (1/10) sudah berada di Sulteng sementara 
lalu, sedangkan logistik dikirim Jumat (5/10).
General Manager External Affairs and Sustainable Development (ESD) Wawan Setiawan menerangkan bantuan logistic KPC berupa sembako, genset, lampu emergency, terpal, pakaian bayi dan selimut. “Barang-barang yang kita kirim ini adalah barang yang sangat dibutuhkan saat ini,” kata Wawan.
Disebutkan, semua bantuan KPC yang bernilai Rp250 Juta, kini sudah tiba di Balikpapan yang diterima Walikota Balikpapan Rizal Effendi, Jumat (5/1) bersamaan dengan bantuan warga Kutim yang dihimpun Pemkab Kutim.
Keterangan yang diterima Wawan, semula seluruh bantuan dikirim menggunakan Herkules milik TNI-AU, karena hangar Bandara di Palu penuh sehingga bantuan dialihkan menggunakan kapal laut.
Laporan Superintendent Emergency Preparation and Response Noldy Tambayong yang berangkat bersama tim Rescue ke Palu, Jumat (5/10), tim rescue KPC kembali berhasil mengevakuasi jenasah yang tertimbun di Hotel Mercure Palu. “Hari kedua kami bekerja di Hotel Mercure, tim berhasil mengevakuasi satu jenasah yang meninyang ggal tertimbun dalam reruntuhan bangunan hotel Mercure,” ujar Noldy.
Tim Rescue KPC yang bekerjasama dengan Badan SAR Nasional (BASARNAS), mulai bekerja mencari korban di Hotel Mercure sejak Kamis (4/10) kemarin. Fokus pekerjaan mereka kemarin, menurut Noldy, membuat akses masuk menuju bagian dalam reruntuhan gedung. “Tim kami kemarin focus membuat akses masuk menuju bagian dalam reruntuhan gedung, sehingga kami bisa mengevakuasi dua jenasah hari ini,” kata Noldy.
Tim Rescue KPC yang berangkat ke Palu sebanyak delapan orang dan ditambah satu orang dokter. Tim ini dipimpin langsung oleh Noldy Tambayong, Superintendent Emergency Preparation and Response.
Tim Rescue KPC memang selalu diberangkatkan ke lokasi bencana, seperti di Aceh,Gempa di Lombok beberapa waktu lalu, gempa Padang, Yogya, Situ Gintung dan lainnya. Tim ini bekerja di bawah koordinasi Tim Rescue Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan BASARNAS.(SK12)
