SANGATTA,Suara Kutim.com (21/12)
Sebanyak 77 orang warga Kutai Timur (Kutim), Selasa (20/12) menerima bantuan pendidikan dari OPT KPC melalui program corporate social responsibility (CSR). Dari 77 penerima, terdapat 5 orang untuk program doctoral, kemudian 46 mahasiswa S1 dan 4 orang mahasiswa D3.
Penyerahan bea siswa yang diberikan setiap tahun untuk mendukung peningkatan pendidikan di Kutim ini, digelar di aula SMAN 2 Sangatta Utara. Disaksikan Sekertaris Daerah (Sekda) Kutai Timur Irawansyah, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Ashari dan manajemen KPC, Act Chief Operating Officer (COO) Untung Prihardiyanto, menyerahkan semua bea siswa kepada. “Hingga tahun 2017, KPC telah menyalurkan beasiswa kepada 2.603 orang,” terang Untung Prihardiyanto.
Ia menyebutkan, pendidikan merupakan tanggung jawab semua pihak. KPC sebagai institusi bertekad untuk memajukan pendidikan di Kutai Timur terutama mendukung program bidang pendidikan. “Sesuatu yang menjadi penting dalam menentukan bangsa ini adalah pendidikan, dimana semua pihak turut bertanggung jawab. Beasiswa ini merupakan bukti tanggung jawab KPC dan setiap personil di dalamnya untuk memajukan pendidikan di Kutai Timur,” jelas Untung.
Diungkapkan, beasiswa KPC merupakan implementasi dari “More than Mining”. Selain itu KPC memiliki 7 nilai keunggulan salah satunya adalah kepedulian. “Nilai inilah yang mendorong kita berbuat positif untuk masyarakat di sekitar tambang,” tambah Untung.
Sekda Irawansyah mengapresiasi program beasiswa yang digelontarkan KPC. Menurutnya, masyarakat Kutim patut bangga dengan KPC yang tetap peduli dengan dunia pendidikan. “Tidak ada perusahaan yang berlebihan memberikan CSR seperti KPC. Terima kasih KPC selalu memberikan beasiswa kepada masyarakat Kutim. Bagi penerima beasiswa, usai kuliah kembalilah untuk membangun Kutai Timur,” kata Irawansyah. (SK12)
