SANGATTA,Suara Kutim.com
Arah pembangunan Kutim tahun depan, tidak mengalami berubah banyak, karena pemkab masih menggenjot dan menuntaskan pembangunan sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) masa jabatan Isran Noor dan Ardiansyah Sulaiman . “Tahun depan, belum ada perubahan program pembangunan yang signifikan, tahun depan ini masih masuk ke tahun ke lima masa jabatan bupati dengan focus menuntaskan program sesuai dengan RPJMD Kutim,” jelas Sekda Ismunandar.
Diakui, pada tahun 2014 merupakan tahun ke 4 karenanya program dalam RPJMD, baru terselesaikan 70 persen. Meski demikian, Ismunanar menilai masih wajar karena masih ada satu tahun ke depan untuk menuntaskan.
Karena fokus menutaskan RPJMD, diakuinya, fokus pembangunan masih tetap sama meskipun, ada program yang harus ditingkatkan seperti program infrastruktur dengan menyelesaikan proyek tahun jamak. “Kalaupun ini terlambat, kami berharap bisa dikejar penyelesaiannya tahun depan,” harap Ismunandar seraya menambahkan kendala yang dihadapi adanya persoalan lahan.
Ia mengakui, pembangunan infrastruktur penting, namun yang tak kalah penting adalah pembangunan sektor kesehatan. Karena itu, tahun depan anggaran untuk Dinas kesehatan ditingkatkan. “Selama ini program pemkab di sektor kesehatan sudah jalan, terutama jaminan kesehatan daerah sehingga pasien tidak mampu mendapat jaminman sampai tuntas, termasuk dirujuk ke rumah sakit di pusat dengan biaya Jamkesda. Hanya masih ada keluhan, karena fasilitasnya terutama gedung puskesmas yang belum semua permanen karena itu anggarannya ditingkatkan untuk membangun gedung-gedung puskesmas,” katanya.
Menyinggung alokasi anggaran pendidikan, ditegaskan sudah jelas yakni 20 persen lebih dari APBD. “Tinggal program dan hasilnnya saja yang kami evaluasi terus, agar lebih baik dari tahu ke tahun,” beber Ismunandar.(SK-02)