SANGATTA (1/5-2019)
Dua orang warga Sulsel yakni Rustam Effendi (33) dan Radit (12) tewas mengenaskan setelah disambar petir, sementara Hajar dan M Hasri – kondisinya kritis. Keterangan yang diperoleh Suara Kutim,com, korban disambar petir saat berteduh disebuah pondok di Jalan Raya Balikpapan – Handil II Kelurahan Selok Api Darat Samboja – Kukar.
Camat Samboja Ahmad Djunaidi menyebutkan, ke 4 korban sedang dalam perjalanan dari Balikpapan ke Samarinda. “Mereka dari Mamuju, setiba di Balikpapan dengan sepeda motor mereka melanjutkan perjalanan ke Samarinda. Saat itu, Hajar berboncengan Radit mengendarai sepeda motor Nopol DC 3724 AO dan M Hasri berboncengan dengan Rustam Effendi mengendari sepeda motor Nopol DC 2237 AM,” terangnya.
Saat melintas Kelurahan Selok Api Darat Samboja, hujan lebat sehingga keempatnya berteduh
di sebuah pondok namun tak lama berteduh ada petir dan menyambar ke empatnya. “Rustam Effendi dan Radit anak Hajar, meninggal ditempat sedangkan Hajar dan Hasri dalam keadaan kritis,” sebut Ahmad Djunadi seraya menambahkan semua korban dibawa ke RS Aji Batara Sakti Samboja.
Ditambahkan, Rustam Effendi kelahiran Pare-Pare namun di Samarinda tinggal di Jalan Bung Tomo RT 2 Kelurahan Baqa Samarinda Seberang, sementara Radit dan Hajar tinggal di Dusun Pasada RT 3 Kelurahan Botteng Utara Kecamatan Simbolo, sedangkan M Hasri yang kelahira Pasada tinggal di Dusun Adi-Adi RT 1 Botteng Utara Simbolo. (SK8/SK11)
