SuaraKutim.com; Sangatta — Sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara, red) dituntut untuk bersikap netral, terutama dalam masalah politik. Karenanya dalam menghadapi tahun politik yang sudah menyongsong di depan mata, Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kutai Timur (Kutim), Juliansyah memastikan jika dirinya beserta jajaran ASN dan TK2D (Tenaga Kerja Kontrak Daerah) di lingkungan Kesekretariatan DPRD Kutim, tetap bersikap netral.
Hal ini diakui Juliansyah kepada awak media, saat dikonfirmasi terkait sikap netralitas kelembagaan yang dipimpinnya.
“Kami para aparatur sipil negara (ASN) maupun tenaga kerja kontrak daerah (TK2D) tetap netral, mengikuti aturan yang berlaku,” ungkapnya kepada awak media, Senin (11/7/2022).
Menurutnya, meskipun ia bekerja di lingkungan DPRD Kutim, itu tidak menjadikannya terbawa arus musim politik. Oleh karena itu, ia bersama ASN dan TK2D yang bekerja di Sekretariat DPRD Kutim tetap netral.
“Adapun yang berpolitik itu para anggota DPRDnya saja, kami ASN dan TK2D tetap netral,” tandasnya.
Sebelumnya, Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman berpesan kepada Juliansyah untuk tetap berkoordinasi dengan Pemkab Kutim terkait kelembagaan ataupun penganggaran.
“Ini musim politik, terkait pembahasan anggaran Sekwan itu utusan pemerintah. Sehingga tetap koordinasi dengan sekda khususnya soal kegiatan-kegiatan kelembagaan,” pungkasnya.(Adv/Red)