SuaraKutim.com, Kutai Timur – Dalam rangka pelaksanaan program pemulihan perekonomian masyarakat Kutai Timur.Komando Distrik Militer (Kodim) 0909 Kutai Timur, Kalimantan Timur bersama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kutai Timur, menyalurkan sebanyak lima ribu bibit ikan air tawar kepada para warga dan pemuda.
Hal tersebut dilakukan di Dusun Gunung Tehnik Masabang, Desa Sangatta Selatan, Kecamatan Sangatta Selatan, bersama dengan puluhan masyarakat di bantaran sungai masabang. Senin, (3/10/22).
Dalam sambutannya, Dandim Letkol Czi Heru Aprianto, menyampaikan bahwa penyerahan bibit ini adalah bentuk kepedulian atas kondisi ekonomi masyarakat dan sebagai advis positif bagi para pemuda untuk dapat menimbulkan semangat ekonomi di Desa.
“Jangan dilihat besar kecilnya apa yang diberikan, saya yakin Karang taruna adalah pemuda kreatif penuh dengan inofasi, saya minta pak Babinsa perkembangannya dipantau ya bagaimana adik-adik ini dapat mengelola bibit ikan ini,” ungkapnya.
Selanjutnya Ketua PWI Kutai Timur, Ibnu Djurait Menyampaikan bahwa kami mewakili PWI Kutim, berharap bantuan yang sedikit ini, bermanfaat bagi masyarakat terutama sebagai dorongan untuk mengupayakan kondisi ekonomi yang lebih baik.
“Khusus nya di Desa ini, kami berharap kegiatan ini juga dapat membantu kawan-kawan Karang Taruna, untuk memanfaatkan waktu luangnya dalam kegiatan yang bermanfaat, sehingga tidak mudah terjerumus dalam kenakalan remaja,” ujarnya.
Hadir dalam kesempatan yang sama Camat Sangatta Selatan, Vita Nur Hasanah, menyampaikan rasa terimakasih nya kepada penyelenggara dan pemberi bantuan, diharapkan dapat memberi efek positif bagi perekonomian warga.
“Memang saat ini dibutuhkan, dampak covid-19 apalagi dampak kenaikan BBM sangat terasa dampaknya, semoga bisa dapat memulihkan kondisi ekonomi di masyarakat RT itu sendiri,” ucapnya.
Selanjutnya Wakil Ketua DPRD Kutai Timur, Arfan yang juga hadir dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa perlu ada komunikasi lanjutan guna mendukung kegiatan pemberdayaan ekonomi masyarakat, terutama dalam pemberian bibit ikan tersebut.
“Sesungguhnya ini adalah dapil saya, dan selama dua tahun ini belum ada komunikasi kesini, saya tunggu komunikasinya Karang Taruna, ada program pokok pikiran DPRD yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut kemudian dilanjutkan dengan melihat langsung lokasi budidaya ikan lele yang disediakan warga, untuk kemudian dipasang kolam terpal dan dapat segera dibudidayakan. (Red/SK-5)