SuaraKutim.com, Sangatta – Anggota DPRD Kutai Timur, Asna, yang mewakili Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar), menyampaikan pandangan umumnya yang menyoroti pentingnya memprioritaskan sektor infrastruktur dalam anggaran belanja modal pada KUA PPAS 2024 mendatang
“Pada belanja modal di proyeksikan sebesar Rp.3,9 Triliun , maka Fraksi Golkar meminta agar dalam perencanaan anggaran belanja modal dapat di prioritaskan pada infrastruktur bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur dasar,” ucapnya pada Rapat Paripurna ke 18 DPRD Kutim, Senin (17/07/23)
Dalam pandangan umumnya, Asna menyatakan bahwa investasi pada infrastruktur yang berkualitas dalam bidang pendidikan akan berkontribusi secara signifikan pada peningkatan kualitas SDM di daerah.
Peningkatan fasilitas sekolah dan pendukungnya akan memberikan dampak jangka panjang dalam membentuk generasi yang kompeten dan siap menghadapi masa depan.
Selanjutnya ia juga meminta bahwa dalam pelaksanaan penyelengaraan kinerja pemerintah harus tepat waktu dan sesuai sasaran yang telah ditentukan.
“Fraksi Golkar mendesak agar program kegiatan yang menjadi prioritas dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dapat dilaksanakan dengan tepat waktu dan optimal, mulai dari proses perencanaan hingga pelaksanaan dan penatausahaan,” tandasnya
Dalam upaya memastikan program kegiatan prioritas RKPD berjalan tepat waktu dan optimal, Asna menyatakan bahwa proses input dalam Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPD), proses pelelangan, hingga pelaksanaan dan penatausahaan program kegiatan harus dilakukan dengan transparan dan efisien.
Pemantauan yang berkesinambungan juga dianggap penting untuk menjamin serapan anggaran sesuai dengan rencana. (red/SK-05/adv)