 |
| Suasana UN SMP Tahun Lalu (Ist) |
SANGATTA,Suara Kutim.com
Soal-soal Ujian Nasional (UN) untuk SMP sederajat sudah diterima Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kutai Timur (Kutim) bahkan sudah didistribusikan ke kecamatan. Pendistribusian soal-soal yang tergolong dokumen negara ini, dikawal ketat anggota Polres Kutim.
Kadis Dikbud Iman Hidayat, seusai peringatan Hardiknas dan Otda, Jumat (2/5) pagi menerangkan semua soal diterima Rabu (30/4). Disebutkan, semua soal ditempatkan di Mapolres Kutim sebelum dikirim ke kecamatan kecuali untuk Sangatta Utara dan Sangatta Selatan.
Iman menambahkan, soal UN dikirim lebih awal ke kecamatan terjauh seperti Sandaran, Karangan dan Busang. Sedangkan, untuk daerah kota semua soal dikirim paling lambat, Minggu (4/5). “Informasi semua soal di kecamatan sudah sampai dikecamatan, hingga kini diamankan di Mapolsek dan baru dikeluarkan pada hari pelaksanaan,” terang Iman.
Menjawab pertanyaan wartawan seputar, masuknya soal yang mengandung politik karena memasukkan nama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Iman mengakui jika hal tersebut tidak menjadi permasalahan. Menurutnya perlunya memandang bijak permasalahan tersebut sebagai sosok ketokohan bukan permasalah pencapresan yang sedang dilakukukan sejumlah Parpol.
Ia menambahkan, soal UN untuk SMP dirancang dan dibuat jauh sebelum Jokowi dicalonkan sebagai Capres. Menurut Iman, terpenting saat ini bagaimana mencapai target maksimal yakni peserta UN SMP lulus 100 persen. “Saya harapkan kepada semua guru terutama orang tua lebih fokus kepada anaknya, tidak membiarkan sang anak untuk asyik dengan kegiatan yang tidak berkaitan langsung dengan UN,” imbuhnya seraya mengingatkan siswa jangan coba-coba curang seperti mencontek.(SK-03)
