Beranda hukum Proyek Multi Years Lambat Pekerjaanya, Termasuk Kolam Renang

Proyek Multi Years Lambat Pekerjaanya, Termasuk Kolam Renang

0

Loading

SANGATTA (3/9-2018)
Meskipun kontrak pekerjaan terhadap puluhan proyek multy years telah berlangsung delapan bulan, banyak diantaranya yang terlihat lamban seperti pekerjaan kolam renang, yang belum terlihat kemajuan pekerjaannya padahal disisi lain lahannya tidak bermasalah.
Ketua Tim Pengawal dan Pengaman Pembangunan Pemerinda Daerah (TP4D) Juli Hartono mengakui ada beberapa proyek yang tidak sesuai progres. Namun, itu karena memang realisasi anggaran juga belum sesuai dengan yang diharapkan. “Jadi kemajuan proyeknya lambat, karena pembayaran juga tidak sesuai,” katanya.
Sementara itu anggota tim TP4D lainnya mengakui, meski ada proyek multi years yang lambat, namun ada juga yang cepat seperti gedung bela diri, itu cepat yang diperkirakan, rampung sebelum Porprov sama dengan Jembatan Bengalon diakui masyarakat cepat karena rangka besinya sudah siap di lokasi.
Kepala Dinas PU Aswandini Eka Tirta mengakui, pihanya akan melakukan evaluasi terhadap sejumlah proyek tahun jamak yang sudah diprogramkan Pemkab Kutim. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kemajuan proyek. “Jadi semua pekerjaan proyek multi years akan dilakukan evaluasi berkala. Untuk mengetahui kemajuan pekerjaan proyek yang dikerjakan sejak tahun lalu,” katanya.
Dijelaskan, proyek multi years secara keseluruhan sudah berjalan tahapannya. Mulai dari pelaksanaan lelang dan bahkan sudah ada yang dilakukan pengerjaannya. Namun memang diakuinya, ada beberapa proyek tahun jamak tersebut yang hingga kini berjalan lamban karena menghadapi sejumlah kendala dan permasalahan. Rata-rata kendala yang dihadapi dan menyebabkan proyek tersebut tidak bisa berjalan karena permasalahan kesiapan lahan. “Jadi kalau ada yang belum kerja, itu karena masalah lahan,” terang Aswan.(SK2)