SANGATTA (7/5-2019)
Seorang anak warga Tabalar Muara Kecamatan Tabalar Berau, bernama Adito (8), Selasa (7/5) pukul 08.00 Wita tadi dilaporkan diterkam buaya usai mandi. Keterangan yang dihimpun Suara Kutim.com, anak Jamaluddin (39) ini diterkam buaya saat pulang dari mandi di Dermaga RT 2 Tabalar.
Rabaniah (20) dan Jumarni (28) menyebutkan Adito yang tercatat warag RT 1 Tabalar, kerap mandi di sungai. “Ketika usai mandi, ia kembali ke rumah dengan menyusuri jembatan dermaga namun tiba-tiba disambar buaya yang berada di bawah jembatan,” terang keduanya.
Disebutkan, kondisi Sungai Tabalar sedang pasang sehingga air hampir sama dengan jalan dan jembatan yang menghubungkan jalan dengan dermaga. Menurut keteranganw warga, usai menerkam Adito, buaya berukuran besar itu langsung menenggelamkan korban dan membawa ke hulu sungai.
Kabar Adito diterkam buaya Tabalar ini, dilaporkan ke Polsek Tabalar sehingga jajaran Polsek Tabalar dipimpin Kanit Reskrim Polsek Tabalar Aipda Siswanto bersenjata api larasp panjang dibantu warga melakukan pencarian dengan menyusuri Sungai Tabalar.
Keterangan yang didapat Suara Kutim.com, Sungai Tabalar merupakan salah satu sungai di Berau yang banyak dihuni buaya muara yang memang ganas. Data yang ada, sejumlah warga tewas disambar Buaya Tabalar mereka yakni Fendi (17) pada 2012, Patang (11) pada 2014 dan Banddu (54) pada 2016 lalu.(SK8)