Beranda hukum AH Jualan Narkoba Dipinggir Jalan, Sasarannya Pelajar

AH Jualan Narkoba Dipinggir Jalan, Sasarannya Pelajar

0

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (11/4)
Operasi pemberantasan Narkoba yang genjar dilakukan Polri termasuk Polres Kutim selama ini ternyata tak membuat pelaku lainnya takut bahkan mengentikan aktifitasnya. Pasalnya, di Kutim hampir setiap pekan ada saja oknum masyarakat yang digaruk jajaran Opsnal Satuan Narkoba Polres Kutai Timur seperti pada Sabtu (9/4) pukul 21.30 wita lalu berhasil diamankan AH als Gun-gun (25) di Km 2 Poros Sangatta-Bontang. “AH diamankan karena membawa narkotika jenis shabu sebanyak 2 poket dan doubel el sebanyak 412 butir,” terang Kapolres AKBP Anang Triwidiandoko.
Kepada wartawan disebutkan shabu-shabu ditemkan di saku celana , demikian dengan obat lainnya selain itu 1 poket sabu ditemukan di kantung celana kiri dan 1 poket lagi ditemukan di dalam dompet tersangka. Berdasarkan pemeriksaan dan ditimbang dihadapan AH, diketahui shabu-shabu yang diamankan seberat 0,64 gram.
Bersama Kasat Narkoba AKP Dhadhag Anindito, Senin (11/4) siang tadi, kapolres menyebutkan AH merupakan TO berdasarkan informasi masyarakat. AH, ujar AKP Dhadhag Anindito. Diakui untuk meringkus AH, perlu waktu karena kerap berpindah jika melakukan transaksi. “Saat dilakukan pemantauan, AH terlihat sedang santai ditepi jalan seperti sedang menunggu pembeli namun karena lama tidak ada yang ada, akhirnya didekati tim sehingga ketika digeledah ditemukan shabu-shabu dan doubel el,” beber AKP Dhadhag Anindito.
Kepada penyidik yang memeriksanya, AH mengakui shabu didapatnya dari seorang bandar di Samarinda sementara doubel el dari pengedar di Bontang. Namun, yang mengkagetkan ternyata doubel el dijual AH kepada pelajar di Teluk Pandan dan Sangatta Selatan. “Satu kantong isi 200 butir dijual antara Rp200 ribu hingga Rp250 ribu, umumnya yang menggunakan doubel el pelajar karena untuk membeli shabu mereka belum mampu,” beber AH ketika ditanya wartawan disela-sela pemeriksaan.(SK-03/SK-13)