Beranda foto Ardiansyah Kagumi Asrama KH Dewantoro

Ardiansyah Kagumi Asrama KH Dewantoro

0
Sejumlah pelajar SLTA penghuni asrama K.H. Dewantoro yang dibangunkan PT BEP, menyambut kedatangan Plt Bupati Ardiansyah Sulaiman.

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (4/6)

Perwakilan PT BEP dan penanggungajawab asrama, memberikan keterangan kepada Plt Bupati Ardiansyah Sulaiman
Perwakilan PT BEP dan penanggungajawab asrama, memberikan keterangan kepada Plt Bupati Ardiansyah Sulaiman
Plt Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman terkesan dengan Asrama Pelajar KH Dewantoro yang dibangun PT BEP –sebuah perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kombeng. Saat bertandang ke gedung yang tidak jauh dari SMK Neger 1 Kombeng itu, Ardiasnyah menaruh harapan penghuni asrama untuk tekun belajar dan taat beribadah. “Berikan hadiah terindah kepada orang tua dan keluarga serta sekolah yakni sebagai pelajar berprestasi yang membanggakan banyak orang terutama keluarga,” kata Ardiansyah saat mengunjungi asrama yang berdiri di arena Desa Marga Mulya SP4 Kongbeng.
Sebelumnya, Ardiansyah bersama Kapolres Kutim serta Danlanal Sangatta, meresmikan penggunaan gedung baru SMK Negeri 1 Kongbeng yang dibangun Pemkab Kutim. Gedung yang menambah daya tampung sekolah ini, diharapkan Ardiansyah mampu mencetak generasi muda Kombeng yang handal. “Keberhasilan dan kesuksesan tidak bisa diraih dengan instan tanpa kerja keras dan belajar tekun. Meski berada di Kombeng, jangan minder dengan anak-anak kota tetapi dengan berada di pedesaan justru mampu memperlihatkan diri sebagai orang yang berprestasi dan diakui banyak pihak,” kata Ardiansyah.
Sebagai orang berpengalaman sebagai guru, Ardiansyah mengungkapkan keberhasilan seorang siswa bukan karena fasilitas sekolah lengkap, guru yang mumpuni tetapi bagaimana siswa belajar dan terus meningkatkan belajar. “Buku dan alam yang ada merupakan gudang ilmu yang patut dijadikan sumber ilmu,” ujar Ardiasnyah.
Sebagai Ketua BNK, ia juga mengingatkan pelajar SMK Negeri 1 Kombeng untuk tidak mencoba-coba Narkoba walaupun hanya setetes. Diingatkannya, Muara Wahau dan Kombeng merupakan lahan empuk bagi pengedar Narkoba sehingga aparat kepolisian kerap menangkap pengedar Narkoba. “Tidak ada gunanya menggunakan Narkoba, selain membuat kesehatan terganggu juga membuat prestasi sekolah merosot,” imbuhnya. (SK-03/SK-08)