SAMARINDA (17/9-2020)
Nagara Rimba Nusa “Menjaga Alam Merawat Peradaban” menjadi tema peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2020 yang dipusatkan di Bontang Mangrove Centre Taman Nasional Kutai (TNK).
Peringatan yang dihadiri Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Alue Dohong dan Gubernur Kaltim Isran Noor ini sekaligus memberikan arahan kepada 443 peserta.
Alue Dohong mengatakan konservasi keanekaragaman hayati sangat penting dalam menjaga keseimbangan dan kelestarian lingkungan hidup, seperti hutan mangrove yang mampu menyerap emisi karbondioksida dan mengurangi dampak perubahan iklim.
“Taman Nasional Kutai merupakan perwakilan hutan hujan tropis yang tersisa, memiliki potensi keanekaragaman hayati flora dan fauna yang terjaga. Kekayaan alam ini merupakan modal dasar pembangunan nasional saat ini dan untuk anak cucu kita. Untuk itu kita harus betul-betul sensitif dan memahami yuridiksi negara dalam upaya menjaga kekayaan alam,” kata Alue Dohong.
Gubernur Isran Noor berharap HKAN 2020 memberikan manfaat bagi jajaran Kementerian LHK, bagi lingkungan dan bagi seluruh masyarakat bahkan dunia. “Kalimantan sebagai paru paru dunia, yang berarti manfaatnya sangat banyak bagi seluruh dunia. Untuk itu jaga alam kita dengan baik. Dimulai dari menjaga lingkungan sekitar kita, dengan tidak membuang sampah sembarangan, menjaga kebersihan sungai, mengendalikan sampah plastik, serta menanam dan merawat pohon,” kata Isran Noor.
Isran Noor mengapresiasi panitia pelaksana HKAN 2020 yang telah menerapkan protokol kesehatan secara disiplin, serta peserta yang tertib menaati protokol kesehatan. “Terima kasih sudah memilih Kaltim, khususnya Bontang sebagai tuan rumah pelaksanaan HKAN 2020 ini. Mari kita jadikan konservasi alam sebagai bagian dari sikap hidup kita sehari-hari agar semangatnya berkembang menjadi budaya bangsa yang dapat kita wariskan ke generasi penerus kita,” pesannya.
Gubernur Isran Noor saat mendampingi Wamen LHK Alue Dohong menyerahkan penghargaan anugerah konservasi alam dari Kementerian LHK untuk 19 kategori pemenang serta melepaskan berbagai jenis burung. (SK8)