Beranda ekonomi Ismu Dukung Program Pengembangan PIS

Ismu Dukung Program Pengembangan PIS

0

Loading

SANGATTA (10/4-2018)
Bupati Kutai Timur Ismunandar siap mendukung program kerja yang sudah dilaksanakan Disperindag Kutim. Dirinya juga siap melakukan kajian dan telaahan terhadap besaran nilai retribusi yang selama ini dipungut oleh Diperindag Kutim, namun dikeluhkan oleh para pedagang Pasar Induk Sangatta (PIS).
Laporan yang diterimanya, pungutan retribusi pasar nilainya bervariasi ada Rp 5 ribu per lapak hingga Rp 15 ribu per lapak per harinya. Namun tentu untuk merubah nilai yang ada perlu kajian dan kordinasi dengan instansi terkait seperti Disperindag dan Bapenda (Badan Pendapatan Daerah) Kutim.
Pemkab Kutim bersikap fleksibel terhadap nilai retribusi yang memang sudah diatur dalam sebuah Peraturan Daerah (Perda) tersebut. “Jika memang memungkinkan maka tidak menutup kemungkinan nilai retribusi tersebut akan diturunkan. Sehingga juga bisa meringankan para pedagang di pasar induk, yang saat ini mengaku semakin merugi karena kurangnya pengunjung dan pembeli di pasar induk Sangatta,” kata Bupati Ismunandar.
Menurut Ismu, terpenting saat adalah bagaimana meningkatkan gairah masyarakat untuk mau datang dan berbelanja ke Pasar Induk Sangatta yang salah satunya adalah dengan menerapkan sistem kupon belanja yang dibagikan kepada setiap PNS minimal dalam sehari, setiap SKPD harus membelanjakan kupon PIS senilai Rp 100.000, dan nantinya akan dilaporkan perkembangannya kepada bupati sehingga ada aktivitas transaksi jual beli di PIS.(SK3)