SANGATTA,Suara Kutim.com (13/7)
Aktifitas pengadaian Sangatta dalam dua pekan terkahir meningkat, pasalnya masyarakat yang ingin mengadaikan harta bendanya meningkat terutama menjelang tahun ajaran baru serta lebaran. Kepala Pengadaian Sangatta, Sugiyanta, menerangkan terjadi peningkatan aktivitas pegadaian antara 40 hingga 60 persen. “Yang digadaikan umumnya emas mulia,” terangnya.
Kepada wartawan, Sugiyanta menyebutkan di luar momen lebaran atau tahun ajaran baru, 70 persen masyarakat melakukan pegadaian untuk keperluan usaha atau modal. Ia meilai, meningkatnya kegiatan pegadaian karena warga ingin menyambut lebaran. Ia mengakui, diantara barang yang digadaikan juga terdapat elektronik hingga kendaraan bermotor.
Sugiyanta menyebutkan pada semester pertama hingga Juli tahun 2015, Pegadain Sangatta telah menyalurkan Rp22 M atau meningkat Rp3 Miliar lebih dari awal tahun 2015 yang hanya Rp19 Miliar. Sedangkan rata-rata omzet pertahunnya jika diakumulasikan mampu mencapai Rp65 Miliar. “Masyarakat lebih memilih menggadaikan barang berharga milik mereka di Pegadaian karena selain aman dan ringan dalam angsuran, terlebih-lebih Pegadaian telah online sehingga masyarakat dapat memperpanjang gadaian dimana saja tanpa harus di kantor cabang asal,” beber Sugiyanta.
Yang membuat Pegadaian lebih digemari, aku Sugiyanta, nasabah mendapat pemberitahuan melalui pesan singkat atau ditelepon oleh petugas jika sudah memasuki berakhirnya waktu bayar angsuran atau sebelum barang dilelang. “Kini pegadaian tidak terlalu menyita waktu dan tempat karena kesibukan sehari-hari, karena kita diberitahu melalui SMS atau ditelepon,” aku Salmah warga Sangatta yang mengaku sudah lama berlangganan dengan Pegadaian Sangatta.(SK-03/SK-09)
