SuaraKutim.com, Sangatta – Aliansi Mahasiswa Kutai Timur yang terdiri dari berbagai organisasi eksternal kampus dan internal kampus, seperti PMII Kutai Timur, GMNI Kutai Timur, BEM STIPER Kutai Timur, dan BEM STIE Nusantara, bersatu dan turun ke jalan. Mereka menyelenggarakan Aksi Damai di Simpang 3 Pendidikan sebagai langkah konkret untuk menyongsong Pemilihan Umum (Pemilu) Damai 2024.
Aksi Damai yang dilaksanakan pada tanggal 21 Desember 2023 ini memiliki fokus utama, yaitu mengajak masyarakat Kutai Timur untuk menyambut pesta demokrasi tahun 2024 dengan cerdas dan tepat. Aliansi Mahasiswa Kutai Timur percaya bahwa partisipasi masyarakat yang cerdas dan informasi yang tepat akan menjadi kunci utama keberhasilan Pemilu Damai.
Dalam aksi tersebut, ribuan mahasiswa dari berbagai kampus di Kutai Timur berkumpul di Simpang 3 Pendidikan untuk menyuarakan semangat damai dan bertukar ide mengenai pentingnya keberlanjutan demokrasi di Indonesia. Para peserta aksi membawa spanduk, poster, dan atribut lainnya yang menyuarakan perdamaian dan kebijaksanaan dalam menyikapi perhelatan Pemilu.
Selain dari pada menyampaikan hal yang diatas Aliansi Mahasiswa juga mendeklarasikan diri sebagai pemilih pemula yang netral dan tidak terlibat money politik maupun terlibat intervensi kepentingan penguasa, hal ini disampaikan lansung oleh Koorlap Aksi damai Revangg dalam orasinya
“Kawan-kawan hadirnya kita disini pada sore ini selain menyadarkan masyarakat tentang pentingnya menggunkan hak pilih dengan benar, kita sebagai pemilih pemula juga harus menjadi pelopor politik sehat dan damai pada 2024 mendatang”, ujarnya.
Tidak sampai disitu sebagai Mahasiswa yang bertugas menyalurkan Kepada masyarakat dan sebagai kaum intelektual maka dirasa perlu untuk memberikan pemahaman serta mengajak masyarakat untuk menjadi masyarakat yang cerdas dalam peran pemilu 2024 dan menggunakan hak pilih dengan bijak.
“Sebagai masyarakat harusnya kita cerdas dalam memilih pemimpin bangsa kedepan, tidak termakan provokasi dan intervensi dari pihak yang tidak bertanggung jawab, dari orang-orang yang menggunkan media dengan tidak bijak” ujar Frengki Kader GMNI Kutai Timur
Aksi berjalan lancar sampai selesai dengan Hikmat serta point yang ingin disampaikan kepada masyarakat juga terserat dengan baik, Hal ini disampaikan salah satu Masyarat pengguna Jalan
“iya seperti ini memang bagus karena kadang masyarakat awam tidak mengerti mengunakan media sosial bahkan hoax di Facebook sembarang aja di kirim-kirim,” ujar salah satu pengguna jalan.
Diketahui bahwa Aliansi Mahasiswa Kutai Timur mengajak Masyarakat menyambut pemilu dengan damai, dengan menyebarkan beberapa point ajakan, yaitu tidak termakan berita hoax, tidak di intervensi kepentingan, tidak mudah terprovokasi dan mengajak masyarakat menggunakan media sosial dengan bijak
Aksi Damai ini dilansungkan dari pukul 16.00-18.00 dalam Aksi tersebut selain menyampaikan Orasi-orasi, mahasiswa juga membagikan selembaran pada masyarakat pengendara yang melewati jalan tersebut. (*)