SANGATTA (28/5-2019)
Kebakaran yang terjadi di RT 47 Gang Buntu Sangatta Utara, Senin (27/5) membuat Surya (53) dan keluarganya tak berdaya. Semua harta bendanya dikabarkan ludes diamuk si jago merah termasuk STTB serta dokumen penting.
Keterangan yang dihimpun Suara Kutim.com, kebakaran yang terjadi saat shalat Isya itu, membuat 7 keluarga kehilangan tempat tinggal yakni Surya (53), Juma (45), Abas (45), Rasid (40), Supri (43), Fatah (52) dan Hasim (40).
Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan menerangkan kebakaran diduga akibat korsleting di plafon. Informasi korsleting diperoleh dari keterangan Aam – anak Surya. “Aam sempat mencium baru gosong, ia mengira ada masakan di dapur gosong namun ketika masuk kamar ia merasakan hawa panas kemudian melihat kobaran api di plafon,” terang kapolres.
Melihat api membesar, Aam langsung memberi tahu tetangganya serta menghubungi PMK Kutim. Upaya pemadaman yang dibantu tim rescue PT KPC dan PT Pertamina. “Api berhasil dipadamkan sekitar 2 jam lamanya, kondisi lokasi memang sempit sehingga aktifitas kendaraan pemadam sulit bergerak cepat,” beber Kapolres yang saat memberi keterangan bersama Kapolsek Sangatta Iptu Slamet Riyadi.
Disinggung kerugian, diperkirakan lebih Rp1,5 M sementara korban jiwa tidak ada. (SK11)