Kawasan Bukit Pelangi Berkabut Asap |
SANGATTA,Suara Kutim.com
Kota Sangatta sejak pagi, Kamis (9/10) dilanda kabut asap, jarak pandang maksimal 500 meter sehingga semua pengendara diingatkan untuk menyalakan lampu. Asap yang menyelumuti Sangatta dan sekitar ini belum diketahui asalnya.
Plt Kepala BPBD Kutim Syahbudin seusai sidang DPRD mengaku belum menerima laporan, sementara Kepala Dinas Perkebunan Akhmadi menyebutkan perusahaan perkebunan kelapa sawit dilarang untuk membuka atau membersihkan lahan dengan cara membakar. “Jika ketahuan akan ditindak tegas, karenanya kini dilakukan monitoring oleh tim,” terang Akhmadi.
Sementara Kepala Dinas Kehutanan Edwin menyebutkan asap yang menyelimuti Sangatta dan sekitarnya akibat pembukaan lahan oleh beberapa petani. Menurut Edwin, hampir setiap hari terjadi pembakaran lahan pertanian. “Upaya yang dilakukan sementara ini menegur petani yang membuka lahan dengan cara membakar, sedangkan untuk memadamkan kesulitan karena lokasinya jauh,” sebut Edwin.
Pemantauan Suara Kutim.com kabut asap tidak saja menyelimuti Sangatta tetapi sampai ke pedelaman diantaranya Muara Acalong, Muara Bengkal, Telen dan Busang serta Long Mesangat. “Kabut asap sejak pagi tadi, sampai sekarang semakin tebal,” kata Zul – warga Muara Ancalong kepada Faisal – Koresponden Suara Kutim.com di Muara Ancalong.(SK-05)