SANGATTA (23/9-2018)
Sejumlah kelengkapan menjelang seleksi penerimaan ASN Pemkab Kutim, kurang. Agar semua lancar, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKD) Kutai Timur (Kutim) belum lama ini menggelar Rakor dengan sejumlajh OPD antara lain Polres, Satpol PP, Dishub, RSUD Kudungga, Kominfo, Dinkes, Disdukcapil, dan Itwilkab.
Dalam Rakor yang digelar di Kantor Bupati, terang Kepala BKd Zainuddin Aspan, menerangkan dalam penerimaan ASN tahun 2018 ada 5 tahapan yang akan dilalui oleh para calon pelamar. “Saat ini kita baru mulai ditahap pertama. Diperkirakan jumlah pelamar akan membludak sekitar 5.000 hingga 6.000an orang. Dalam hal ini saya minta kerja sama dan harus banyak bekerja ekstra serius pasalnya peran dari semua pihak sangat kami harapkan,” terang Zainuddin.
Zai- begitu sapaan Zainuddin mengungkapkan setiap hari panitia melakukan seleksi sebanyak 500 berkas pelamar. Diakui, saat ini baru pengumuman dan pendaftaran melalui on line dimulai 26 September. “Nanti ada dua kali pemberkasan, dimana peserta datang ke BKD untuk menyerahkan sekaligus pengecekan berkas,” tambahnya.
Zainuddin berharap dukungan PLN, Telkom selain itu ia mengakui lampu penerang di area Graha Expo tempat CAT digeklar nanti saat ini belum bisa digunakan karena tidak ada sakelarnya. Kebutuhan lainnya yang masih kurang, terang Zai, meja komputer sebanyak 56 unit, kursi 105 buah, AC standing kurang 8 unit, Layar monitor 64 inch kurang 2 unit, metal detector kurang 2 unit, CCTV, serta tenda kursi 100 buah dan genset.
“Kami berusaha menyelesaikan kekurangan ini tepat waktu agar di Hari H pelaksanaan CPNS berjalan lancar,” terangnya ketika ditemui Suara Kutim.com belum lama ini.(SK11)