Beranda hukum Pemkab Bentuk Tim Khusus Terkait Pelabuhan Laut Kenyamukan

Pemkab Bentuk Tim Khusus Terkait Pelabuhan Laut Kenyamukan

0

Loading

SANGATTA (2/7-2018)
Belum jelasnya bantuan pemerintah pusat terhadap kelanjutan penyelesaian causeway Pelabuhan Laut di Kenyamukan

Kondisi pelabuhan laut di Kenyamukan Sangatta Utara saat ini.
Sangatta Uatar, membuat pemkab harus bersikap dengan . membentuk tim terpadu.
Bupati Kutim, Ismunandar saat menjawap pertanyaan awak media terkait progres penyelesaian Pelabuhan Laut Kenyamukan Sangatta, mengungkapkan tidak kunjung selesainya pembangunan causeway oleh Kementrian Perhubungan, mengakibatkan sejumlah program pemerintah ikut tertunda.
Menurut Ismu, salah satu program yang tertunda yakni program Tol Laut, dimana Pelabuhan Kenyamukan Sangatta menjadi salah satu gerbang tol laut yang diprogramkan nasional. Padahal, dikhabarkan anggaran penyelesaian causeway Pelabuhan Kenyamukan sudah masuk APBN sebesar Rp 9 miliar.
“Kementrian Perhubungan belum menyelesaikan proses lelang pekerjaan jalur causeway tersebut. Belum lagi dengan penyelesaian Pelabuhan Kenyamukan, maka pelabuhan laut tersebut bisa dioperasikan. Tentunya akan memberikan kemudahan masuknya sejumlah produk industri dan bahan pangan ke Kutim melalui jalur laut, dan akan berdampak pada peningkatan perekonomian Kutim,” ungkap Ismu.
Tim terpadu Pemkab Kutim, disebutkannya, bertugas sebagai perpanjangan tangan Pemkab Kutim untuk menyelesaikan causeway. Bahkan Ismu berharap bisa bertemu Menteri Perhubungan untuk membicarakan permasalahan tersebut dan mencarikan solusi bersama terkait permasalahan yang menghambat penyelesaian pembangunan jalur causeway Pelabuhan Kenyamukan Sangatta.
Diberitakan sebelumnya, anggaran penyelesaian causeway Pelabuhan Kenyamukan Sangatta sebesar Rp 9 miliar dipastikan sudah masuk dalam batang tubuh APBN 2018. Namun Kementrian Perhubungan belum bisa melaksanakan lelang pekerjaan, dikarenakan belum adanya proses serah terima dan audit hasil pekerjaan jalur causeway tahap II, yang sebelumnya juga dikerjakan oleh pihak Kementrian Perhubungan sendiri. Akibatnya, penyelesaian causeway molor dari perencanaan yang seharusnya sudah dikerjakan sejak tahun lalu.(ADV-KOMINFO)