Prabowo dan Pendiri Suara Kutim.com |
SANGATTA,Suara Kutim.com
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengaku prihatin dengan maraknya korupsi di Indonesia, namun ia mengakui adanya kesan maraknya aksi mengerogoti uang rakyat ini karena banyaknya pelaku tertangkap oleh aparat hukum seperti KPK, Kepolisian dan Kejaksaan.
Purnawiraan TNI-AD berpangkat terakhir Letjend ini, mengaku prihatin ketika terungkap pelaku korupsi sampai melibatkan aparat hukum baik kepolisian maupun hakim seperti AM – Ketua MK. “Jika sudah sampai level tinggi, tentu keadaan ini sangat memprihatinkan karena dampak prilaku mereka itu justru berimbas kepada yang lebih rendah misal seorang kepala daerah melakukan penyuapan maka sang kepala daerah itu akan meminta bawahannya mencari sumber dana, taruhlah seorang kepala dinas maka kepala dinas itu akan meminta bawahannya lagi mencari dana,” ujar Prabowo, Senin (26/5) via telepon.
Prabowo mengaku sangat prihatin dengan kasus-kasus korupsi yang menimpa hampir semua lini dalam lembaga pemerintahan sekarang. Untuk memerangi aksi suap menyuap, Prabowo yang mempunyai sejumlah usaha di Kutim, menaruh harapan semua lembaga pemerintah melakukan pembenahan agar suap menyuap dan tindakan korupsi lainnya dihentikan. “Korupsi termasuk suap menyuap pejabat pemerintah bukan jamannya lagi, termasuk memilih wakil rakyat serta kepala daerah,” sebut Capres 2014 ini.
Dengan suaranya yang cukup tegas dan jelas untuk dicerna, pria kelahiran Jakarta pada 17 Oktober 1951 menyebutkan, jika pemilihan wakil rakyat harus dengan cara tidak benar tentu akan melahirkan wakil rakyat yang korup.
Lebih jauh ia menyebutkan, usaha dan kerja keras disertai kejujuran merupakan modal utama untuk meraih kekayaan. Terjadinya jual beli pekara, seperti yang dilakukan AM, merupakan perbuatan yang memalukan seluruh bangsa Indonesia.
Dalam wawancara via telepon dengan Suara Kutim.com, pria yang lebih suka bicara tegas itu menaruh harapan SDA di Kaltim tidak dikuasai asing. “Mari bung, kita jaga asset negara demi kemakmuran rakyat,” ujar Prabowo.(SK-05)