SAMARINDA (15/9-2020)
Setelah lama tak beroperasi, Rumah Sakit Islam (RSI) dalam waktu tak lama lagi kembali beroperasi sesuai harapan masyarakat. Kepala Biro Humas Setda Kaltim, M Syafranuddin, Selasa (15/9) menerangkan, tanda-tanda bakal dioperasikan kembali RSI setelah ada kesepakatan antara Pempriv Kaltim dengan Yayasan Rumah Sakit Islam.
Jubir Pemprov Kaltim ini menyebutkan, sudah ditemukan sejumlah kesepakatan yang akan mempercepat beroperasinya RSI yang sejak beberapa tahun lalu vakum. “Insya Allah, hasil rapat bersama dengan yayasan RSI ada titik temu yang menyenangkan dan sesuai harapan masyarakat, semoga saja setelah kesepakatan bersama ditanda-tangani proses selanjutnya lancar,” terangnya.
Disebutkan, Gubernur Kaltim Isran Noor sangat berharap RSI yang berada di Jalan Gurami Samarinda ini, segera beroperasi. Pria yang akrab disapa Ivan ini menyebutkan, pengoperasian RSI dilakukan Yayasan RSI sementara Pemprov Kaltim hanya sebagai pemilik asset dimana sesuai aturan penggunaan asset Pemprov Kaltim, ada aturan tersendiri.
“Pak Gubernur, berulang kali meminta segera dituntaskan agar RSI segera beroperasi kembali melayani masyarakat. Alhamdulillah, setelah beberapa kali rapat dan koordinasi dengan BPKAD Kaltim, hari ini ada kemajuan siginifikan,” bebernya.
Ditambahkan, meski sudah ada kesepakatan nantinya pihak RSI akan melakukan pembenahan baik peralatan, bangunan maupun sumber daya manusia. Karenanya, pihak RSI menyebutkan akan beroperasi dari nol dengan jumlah SDM yang minim. “Yayasan RSI menyatakan belum bisa beroperasi maksimal karena banyak hal yang harus dibenahi, namun pihak Yayasan RSI senang ada titik temu yang memberi signal RSI segera beroperasi,” jelas Syafranuddin usai memimpin rapat.(SK8)