Suarakutim.com, Sangatta – Suasana haru dan syukur memenuhi lorong di Gg. Merpati, Kelurahan Teluk Lingga, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur, sehari sebelum peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.
Para warga dari RT 55 dan 23 berkumpul dengan penuh semangat untuk melaksanakan renungan dan doa bersama guna mensyukuri momen bersejarah tersebut.
Di tengah-tengah gang yang sederhana namun penuh makna, terhampar sejumlah karpet terpal yang disusun rapi. Bapak-bapak, ibu-ibu, anak-anak, dan remaja semua tampak khusyuk dan penuh harap dalam suasana gembira ditemani hiasan lampu dan bendera kebangsaan Republik Indonesia.
Dalam momen bersejarah ini, warga berbagai lapisan masyarakat dari berbagai usia dan latar belakang bergabung untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan negara.
Acara yang dirangkai doa dan makan bersama tersebut menambah kesan kebersamaan yang erat bagi warga untuk saling berbagi cerita dan pengalaman, memperkuat tali persaudaraan di antara mereka.
Ditemui wartawan disela-sela kegiatan, Ketua RT 23, Amin menuturkan, “kegiatan ini ditujukan untuk menjaga kebersamaan sekaligus mengenang jasa-jasa para pahlawan kita yang sudah gugur memperjuangkan kemerdekaan, ini sampai kitab isa menikmati sampai sekarang ini.” Ungkapnya, Kamis (16/08/23).
Senada dengan Amin, Ketua RT 55, Deni menjelaskan bahwa acara ini sudah ke empat kalinya diselenggarakan oleh RT 55, namun yang saat ini lebih besar lagi karena mengundang RT lainnya di Gang Merpati.
“Kebetulan saya mengajak RT 23, supaya sama-sama doa bersama, supaya rukun kekeluargaannya, dan supaya asik semua lah,potong tumpeng juga kami artikan untuk syukuran mengenang jasa para pahlawan” tuturnya
Sementara itu warga yang hadir, Imannudin mengungkapkan perasaannya, “Ini adalah momen yang membawa kami lebih dekat dan menyatukan kami dalam rasa cinta pada tanah air. Kami para warga diajak untuk gotong royong, swadaya dalam membuat acara ini, masing-masing warga ada yang membawa makanan dan minuman, untuk disantap bersama” terangnya
Malam berlanjut dengan kegembiraan yang tak terbendung. Suara tawa, nyanyian, dan kehangatan warga menjadi bukti konkret bahwa semangat kemerdekaan tidak hanya dirayakan pada tanggal 17 Agustus, tetapi juga tercermin dalam tindakan nyata dan kebersamaan warga sehari sebelumnya.
Dengan berbagai doa, harapan, dan semangat yang terpancar dalam acara renungan dan doa bersama ini, warga RT 55 dan 23 Gg. Merpati telah membangun momentum indah untuk memasuki peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-78.
Kehangatan persaudaraan dan semangat gotong royong yang mereka tonjolkan menjadi bukti bahwa jiwa merdeka tetap hidup dan berkobar di setiap lapisan masyarakat. (red/SK-05)