SANGATTA (17/6-2018)
Seorang warha Kelurahan Teluk Lingga Sangatta Utara, bernama Al (26) Ahad (17/6) ditemukan tewas gantung diri. Keterangan yang dihimpun Suara Kutim.com, Al mengakhiri hidupnya dengan cara menggantungkan diri pada seutas tali nilon yang dipasang pada kusen pintu kamar.
Keterangan berbagai sumber menyebutkan, sebelum mengakhir hidupnya, Al yang sudah bekerja dan punya keluarga ini, berniat bunuh diri sempat disampaikan ke istrinya yang sedang berada di Bengalon. “Al pada Sabtu malam mengabari istrinya jika ia berniat bunuh diri jika istrinya tidak balik ke Sangatta, namun istrinya menjawab belum bisa ke Sangatta karena sedang membawa anak mereka,” terang sumber media ini.
Niatan untuk bunuh diri itu, kembali disampaikan Al, Ahad (17/6) siang bahkan Al sempat mengirimkan video persiapannya untuk bunuh diri. Kaget dengan kenekadtan Al, sang istri, ujar sumber media ini, langsung menghubungi Slamet Rahadi – kakak Al untuk mencegah tindakan Al.
Malangnya, ketika Slamet datang, Al benar-benar sudah tergantung meski demikian upaya untuk menyelamatkan nyawa Al diupayakan dengan membawa Al melakukan pertolongan pertama dan membawa ke rumah sakit SOHC, namun gagal. “ Gagal dinyatakan meninggal dunia ketika tiba di RS SOHC dan kemudian korban di bawa ke rumah duka,” sumber media ini di RS SOHC.
Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan menerangkan Al diduga kuat bunuh diri, namun untuk memastikan dilakukan penyeledikan di TKP dengan mengamankan sejumlah barang bukti seperti 1 buah tali warna hijau, 1 botol pembersih lantai merk wipol, 1 botol pembersih lantai merk Vixal, 1 unit HP dan 1 botol susu beruang.(SK12)
