SANGATTA (24/7-2018)
Panitia Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke 73, akan mengundang 3.500 orang untuk upacara pagi, sedangkan pada penurunan Bendera Merah Putih sebanyak 1.000 orang.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Setkab Kutim Mugeni dalam Rakor Panitia Pelaksana (Panpel, Selasa (24/7) menerangkan 
panitia hanya memfokuskan kegiatan inti yaitu pelaksanaan detik-detik pengibaran sang saka Merah Putih oleh 36 Paskibraka pada pagi hari dilanjutkan penurunan bendera di sore hari, sedangkan renungan suci seperti tahun lalu tidak digelar mengingat sesuai standarnya harus mempunyai Taman Makan Pahlawan.
Dijelaskan, detik-detik Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-73 yang jatuh pada Jumat, (17/8) mendatang dipusatkan diarea Halaman Kantor Bupati Kutai Timur (Kutim). Sebagai Ketua Panpel, Mugenio menambahkan ditengah kondisi keuangan Pemkab Kutim yang defisit, Panpel tetap bekerja keras dan optimis gelaran rangkaian tahunan HUT RI tetap berjalan semarak. “Belajar dari tahun lalu biaya konsumsi membengkak hingga Rp 1 Miliar lebih menjadi pelajaran bersama, yang saat ini masih menyisakan uang Rp350 juta,” bebernya.
Berkaca kondisi keuangan, diungkapkan, peringatan dilaksanakan secara sederhana namun tetap tidak menghilangkan makna peringatan yang bersejarah di Indonesia. Mugeni berharap, semua panitia melakukan koordinasi lebih optimal. “Nanti bergerak mencari sponsor semoga bisa membantu kebutuhan panitia,” tandasnya.(ADV-KOMINFO)
