Beranda kutim Angkot ke RSU Sangatta Bakal Disubsidi

Angkot ke RSU Sangatta Bakal Disubsidi

0

Loading

Salah satu taman di Jalan Soekarno Hatta
SANGATTA,Suara Kutim.com
Sekertaris Daerah  (Sekda) Ismunandar   perintahkan  Kepala  Dinas Perhubungan dan Informatika (Dishubkominfo) menrencanakan  subsidi  untuk angkutan umum rute  Rumah Sakit Umum (RSU) Sangatta  di Jalan Soekarno-Hatta, termasuk yang  melintasi  pusat Pemkab Kutim di Bukit Pelangi dan Pasar Induk Sangatta (PIS).
Pemberian subsidi  bertujuan  masyarakat  tidak terbebani biaya transportasi menuju rumah sakit atau ke kantor pemerintah serta PIS. “Untuk memaksimalkan fungsi fasilitas  pemerintah di Jalan Soekarno,   tidak ada salahnya kalau Dinas perhubungan mensubsidi beberapa anggkutan kota untuk masuk ke sana. Subsidi ini dimaksudkan, untuk membayar  biaya taksi,  agar jalan secara reguler  meskipun tanpa penumpang  agar masyarakat  tidak perlu menyewa khusus  kendaraan untuk mengangkutnya ke rumah sakit  atau ke Stadion, selama ini masyarakat mengeluh karena harus bayar ojek dengan tari mahal namun kalau ada angkutan reguler bolak balik di sana masyarakat tidak terbebani ,” katanya.
Meskipun disubsidi,   masyarakat  tetap bayar   angkot sesui dengan  tarif ditetapkan sedangkan subsidi yang dialokasikan  jika angkot  dalam keadaan kosong. “Kendaraan umum  tidak mau masuk ke RSU karena takut rugi kalau memang disubsidi maka  tidak akan rugi,” terang Ismunandar.
Kedepan, Ismunandar berharap angkot yang beroperasi ke rute  “kurus” ini mendapat prioritas mendapat izin trayek karena  sebagai perintis. “Saat ramai angkot-angkot perintis itu  harus menikmati trayek saat ramai karena kalau sudah ramai subsidi akan dicabut,” ungkapnya.
Menyinggung dana yang dialokasikan, ia mengaku tidak terlalu besar karena angkot yang diharapkan beroperasi paling banyak 5 unit. Ismu optimis, kedepan kawasan RSU Sangatta semakin ramai karena berbagai aktifitas kemasyarakatan. “Nanti akan ada tim ISL yang akan menjadikan stadion Sangatta  sebagai  homebase, kalau tidak ada kendaraan angkutan umum  bisa malas orang menonton.  Tapi kalau ada anggkutan, pasti ramai  meskipun masuk ke stadion  harus bayar karena memang tidak ada tiket nonton bola gratis,” terangnya.

Disepanjang Jalan Soekarno – Hatta sampai  pusat pemerintahan Kabupaten Kutim, sudah berdiri sejumlah fasilitas umum diantaranya RSU, Stadion serta Kampus STIPER belakang berdiri Kampus STAIS demikian dengan BLK, serta SMA.(SK-02)