Sangatta, suaraKutim.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Komisi C Kutai Timur (Kutim) Pandi Widiarto, menghimbau kepada masyarakat kutim menjaga situasi agar tetap kondusif, aman, dan damai menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Rabu, 27 November mendatang.
Pilkada merupakan salah satu proses demokrasi yang melibatkan masyarakat dalam memilih calon pemimpin di tingkat Kabupaten yang layak dan berkualitas sesuai dengan penilaian para pemilih, yang berdasarkan Visi dan Misi serta program kerja yang disampaikan pada saat tahapan kampanye.
Saat di konfirmasi wartawan ia menyatakan bahwa, “Mudah – mudahan pilkada tahun ini tetap berjalan kondusif, semoga juga pemimpin yang mencalonkan diri melakukan yang terbaik, hanya saja masyarakat melihat dari visi misi dan gagasan dari kedua paslon yang mana terbaik agar bisa membawa kutai timur kedepan lebih hebat, menuju indonesia emas”, ujarnya, Kamis (21/11/24)
Lanjut ia menegaskan kepada kaum muda yang ada di kutim untuk wajib mengikuti pilkada tahun ini dan memilih secara rasional karena ini berdampak untuk keberlangsungan hidup masyarakat kutim termasuk kaum muda.
“Kita harus ikut memilih, kemudian jangan terlalu pragmatis, jangan hanya melihat nominal tapi tidak melihat gagasan dan visi misi calon bupati yang ada, dan tetap rasional karena kitalah yang akan menjadi pelaku di tahun-tahun berikutnya,” tuturnya.
“Kalau teman-teman antipati atau tidak mau mempelajari visi misi, Ya teman-teman pasti akan menjadi dampak dari setiap pemimpin di depan”, tandasnya.
Dirinya berharap agar proses pilkada berjalan dengan lancar, dan melibatkan semua masyarakat agar tidak terjadi golput, siapapun pemimpinnya yang akan terpilih nanti tetap diterima karena ini bagian dari proses panjang yang di lalui dalam sistem demokrasi.
“Kalau teman-teman antipati atau tidak mau mempelajari visi misi, Ya teman-teman pasti akan menjadi dampak dari setiap pemimpin di depan”, tandasnya. (ADV/SK05)
