SANGATTA,Suara Kutim.com (11/8)
Karena kondisi ban kurang baik, sebuah truk bermuatan besi tua, Kamis (11/8) sekitar pukul 08.00 Wita terbalik. Meski demikian, truk Nopol KT 8021 ME yang dikemudikan Kosim (24) menumpahkan besi tua ke jalan meski tidak ada korban jiwa.
Peristiwa yang membuat arus kendaraan dari dan ke Sangatta terganggu, terjadi di KM 14 Sangatta – Bontang. “Truk membawa empat ton besi tua, terbalik akibat ban pecah. Beruntung saat kejadian tidak ada mobil atau motor yang berpapasan dengan truk tersebut. Karena sebelum terbalik di tengah jalan, truk sempat oleng,” kata Kadir – saksi mata sekitar TKP.
Kepada sejumlah wartawan, Kadir menyebutkan truk dengan 1 penumpang berjalan pelan namun tiba-tiba terdengar suara ledakan kemudian oleng kanan. Disebutkan, untuk membantu korban warga langsung berdatangan mengeluarkan sopir dan membersihkan jalan dari besi tua yang berhamburan di jalan. “Kalau truknya, baru dievakuasi siang karena truk cukup lama dibiarkan dibadan jalan hingga pihak kepolisian datang, setelah mengetahui ada kecelakaan karena lokasi ini jauh dari kantor polisi,” katanya.
Kosim sebagai sopir menyebutkan ia dari Berau menuju Samarinda, namun entah karena beban atau kondisi ban yang sudah aus menyebabkan pecah. “Mobil terbalik karena ban sebelah kiri pecah mobil terseret sekitar sepuluh meter, makanya besi tua yang saya bawa berserakan dipinggir jalan,” katanya.
Terpisah, anggota satlantas Polres Kutim Aipda Sutrisno menyebutkan saat kejadian truk dari arah Sangatta menuju Bontang, terbalik karena ban sebelah kiri pecah. “Mobil terbalik karena bannya sebelah kiri pecah, apalagi pas tikungan dan jalanya rusak,” jelasnya ketika dihubungi terpisah.(SK2)