SANGATTA (8/2019)
Menjawab harapan Bupati Kutim Ismunandar agar Batik Wakaroros dimasyarakatkan dan dipromosikan, jajaran PWI Kutim yang mengikuti Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2019 di Surabaya – Jawa Timur, hadir menggunakan Batik Wakaroros berwarna hijau.
Kehadiran rombongan PWI Kutim di berbagai kegiatan HPN Tahun 2019, tentu menarik perhatian banyak pihak bahkan sejumlah anggota Paspampres yang mulai berjaga di Grand City Exhibition (GCE) tempat puncak HPN digelar, Sabtu (9/2) besok sempat menanyakan motif dan asal Batik Wakaroros. “Oh dari Sangatta ya, tempat Latgab TNI tempo hari,” kata seorang anggota Paspampres yang mengaku pernah bertandang ke Kutim.
Dari sejumlah peserta HPN 2019, memang Kutim yang datang menggunakan seragam sementara banyak peserta lainnya datang hanya menggunakan lambing PWI dan nama media atau asal daerahnya, sementara PWI Kutim hadir menggunakan batik khas Kutim yang pada kantong baju terdapat logo PWI dan Kutai Timur.
Ketua PWI Kutim Joni Sapan Palelleng menyebutkan kehadiran mereka di HPN 2019 menggunakan Batik Wakaroros, menjawab harapan Bupati Ismunandar agar batik khas Kutim yang kini sedang dikembangkan sejumlah sanggar batik, dipromosikan disetiap kesempatan. “Batik Wakororos yang digunakan pada HPN Tahun 2019, juga menjadi seragam PWI di setiap kegiatan PWI meski ada seragam lainnya,” terang Joni.(SK11)