Kapolres AKBP Edgar Diponegoro |
SANGATTA,Suara Kutim.com
Pemkab dan Polres Kutim akan berkaloborasi membangun rumah tahanan (Rutan) khusus perempuan dan anak. Pasalnya, selam ini karena keterbatasan ruang tahanan, kerap tahanan anak tercampur dengan tahanan dewasa. Selain itu, tahanan wanita berdekatan dengan pria sehingga memerlukan perhatian serius.
Kapolres Kutai Timur AKBP Edgar Diponegoro, Rutan Khsus dijadwalkanm tahun depan sudah rampung. “Pembangunannya sudah dimulai tapi difungsikan tahun depan karena dananya sejak tahun tahun ini dan dilajuntkan anggaran tahun depan,” jelas Edgar.
Dikatakan, adanya rutan khusus tiada lain sesuai perintah Kapolri yang tintinya mulai Januari 2014 tahanan perempuan dan anak tidak boleh bercampur dengan tahanan lain, dengan alasan kemanusiaan dan peningkatan profesionalisme kerja Kepolisian.
Keinginan kapolri ini, disambut Pemkab Kutim sehingga pada tahun 2014 dialokasikan pembangunan Rutan Khusu Wanita dan Anak. “Wabup Ardiansyan dan Sekda Ismunandar menyambut baik ketika kami sampaikan harapan kapolri, karenanya melalui APBD Kutim dialokasikan pembangunan rutan khusus itu,” ungkap kapolres.
Rutan khusus nantinya menggunakan gedung Satuan Reserse Kriminal dan Satuan Reserse Narkotika, sedangkan gedung baru akan digunakan Satuan Reserse Kriminal dan Satuan Reserse Narkotika.
Menyinggung selama ini dimana tahanan anak dan perempuan yang bermasah ditahan, ia mengakui dititipkan di Polsek Sangatta Utara, karena di Mapolres tidak mampu menampung. “Nanti yang menjaga rutan khusus itu akan ditempatkan polwan dan bila menangani anak di bawah umur akan diperlukan sesuai SOP yang ada seperti tidak mengenakan pakain dinas,” beber Kapolres Edgar Diponegoro.(SK-02)