Beranda politik DPRD Kutim Dorong Pengaktifan BLK, DPRD Sebut Modal Dasar SDM Lokal Hadapi Dunia Kerja

Dorong Pengaktifan BLK, DPRD Sebut Modal Dasar SDM Lokal Hadapi Dunia Kerja

0

Loading

SUARAKUTIM.COM; SANGATTA—Masuknya sejumlah investor besar di Kutai Timur dengan menghadirkan pembangunan pabrik semen dan methanol di Kecamatan Bengalon, tentu menjadi peluang besar terhadap penyerapan tenaga kerja lokal daerah. Namun tentunya tenaga kerja lokal atau putra daerah ini perlu dibekali ilmu dan pengetahuan kerja, agar mampu bersaing dengan Tenaga Kerja Asing (TKA) yang pasti juga akan mengambil peluang kerja yang sama. Karenanya anggota DPRD Kutim Adi Sutianto, mendorong Pemerintah Kutim agar mengaktifkan Balai Pelatihan Kerja (BLK), demi mempersiapkan tenaga kerja lokal.

Anggota DPRD Kutim – Adi Sutianto

“Sejak ada rencana masuknya investor besar asing ke Kutim untuk membangun industri berskala besar, seharusnya sejak awal Pemerintah sudah mempersiapkan tenaga kerja lokal agar mampu bersaing dan mengisi peluang tersebut. Namun demikian, kami dari DPRD Kutim tetap mendorong pemerintah untuk mengaktifkan BLK, demi mempersiapkan tenaga kerja lokal yang akan digunakan oleh kedua industri besar tersebut,” ujar Adi kepada wartawan, belum lama ini.

Keberadaan BLK, ujar Sekretaris Komisi C DPRD Kutim ini, juga disediakan bagi masyarakat yang belum memiliki kemampuan khusus, baik yan berpendidikan maupun non pendidikan. Dengan begitu, masyarakat di wilayah Kutim akan merasa diberdayakan oleh pemerintah maupun perusahaan daerah (Perusda). Meski diakuinya mengatifkan BLK memerlukan kerjasama antara pemerintah dengan pihak swasta, khususnya perusahaan yang ada di Kutim.

“Untuk mengaktifkan program BLK, tentu saja tidak mudah. Karena pemerintah perlu menggandeng perusahaan yang beroperasi di Kutim untuk mau berkontribusi. Misalnya membantu pembiayaan melalui dana corporate social responsibility (CSR). Selain itu, perusahaan juga diminta untuk menampung peserta didik BLK untuk bisa magang di perusahaan mereka, sebagai upaya pendalaman dan mengasah ilmu yang sudah dipelajari selama pendidikan,” ucapnya.(Advetorial/Admin)