SANGATTA (22/8-2019)
Satu-satunya calon pejabat tinggi pratama (esselon II b,red) Pemkab Kutim yang dapat dipastikan dilantik Bupati Ismunandar dalam waktu tidak lama lagi hanya Zaini – Sekretaris Dinas Perindag Kutim.
Pasalnya dalam pengumuman Pansel yang diketuai Sekda Irawansyah dengan anggota Prof Dr Ir Juremi, M.Si, Prof Dr Hj Eny Rochaoda, M.Si dan Prof Dr Ir J Rusdiansyah M,Si kesemuanya dari akademisi, hanya Zaini yang ditetapkan lolos.
Tak pelak, ketika pengumunan Pansel beredar , Zaini langsung mendapat ucapan selamat dari stafnya termasuk rekan-rekannya. Meski demikian, belum diketahui apakah penetapan calon tunggal atau dibawah 3 orang bisa disetujui Komisi ASN dan Kemenpan. “ Pada pasal 127 ayat 1 dan 2 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil
Ditegaskan Panitia Seleksi menyampaikan 3 orang calon pejabat pimpinan tinggi pratama yang terpilih kepada PPK, kemudian PPK memilih 1 dari 3 nama calon pejabat untuk ditetapkan sebagai Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama,” terang sumber media ini seraya memperlihatkan bunyi pasal 127.
Dari sejumlah JPT yang ada, terdapat 2 JPT bakal tidak terisi yakni Kepala Dinas PMK dan Penyelamatan karena tidak ada pelamar yang memenuhi syarat, kemudian Itwilkab dikabarkan peserta gagal sedangkan pada jabatan Kepala Satpol PP Kutim hanya ada 2 nama yang lolos yakni Didik Hardiansyah – Sekretaris Satpol PP Kutim saat ini dan Ajuansyah – Sekretaris Dukcapil Kutim.
Dalam pengumuman tertanggal 12 Agustus 2019 namun baru dilaunching, Rabu (21/8) kemarin,untuk jabatan Kepala Dispora ada tiga nama yakni Basrie, Perpe Sitorus dan Yusuf Joko Rahardjo, kemudian Kepala Satpol PP terdiri Didik Herdiansyah dan M Ajuansyah. Kepala Dinas Pendidikan terdiri Jamaluddin, Muhammad Amin dan Roma Malau. Untuk Kepala Pertanahan dan Penataan Ruang, ditetapkan M Tahir Pekang, Muhammad Basuni dan Poniso Suryo Renggono.
Sementara jabatan Kepala Disperindag hanya Zaini meski kabarnya ada beberapa pejabat lain ikut seleksi, sedangkan Kadis Perpustakaan dan Kearsipan terpilih 3 nominator yakni Nurjaen, Suria Atmaja dan Suriansyah. Sama dengan jabatan Kepala Dinas LH yakni Aji Wijaya Effendi, Dewi dan Merlin Sundu, kemudian Kadis Kelautan dan Perikanan terdapat tiga nama yakni Ayub, Hasdiah dan Yasrin.
JPT Pemkab Kutim banyak peminat namun gugur di administrasi sehingga tersisa 39 orang, memperebutkan 10 jabatan Kepala OPD Pemkab Kutim. Mereka usai mengikuti pembukaan langsung dijajal dengan membuah makalah dan beberapa hari kemudian presentasi makalah dan wawancara.
Peserta yang rata-rata kini menduduki jabatan eselon tiga, merupakan hasil seleksi dari 66 pelamar yang mendaftar. Sekda Irawan berharap hasil seleksi bisa memberi dampak positif terhadap Kutim terutama dalam penempatan pejabat yang mempunyai kompeten. Diakui, saat ini semua profesi telah melakukan uji kompetensi yang tujuannya agar yang dipilih benar-benar kompeten di bidangnya.(SK2)