Sangatta (27/3-2019)
Anggota DPRD Kutai Timur, Harpandi berharap dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Kutim Tahun Anggaran (TA) 2018, juga memuat laporan terkait pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim VI Tahun 2018, yang dilaksanakan di Kutim pada akhir tahun lalu. Hal ini diungkapkan Harpandi dalam intrupsinya, jelang ditutupnya rangkaian Sidang Paripurna Penyampaian LKPJ Bupati Kutim TA 2018, Selasa (26/3).
“Intrupsi pimpinan. Saya berharap dalam LKPJ Bupati kali ini juga memuat laporan terkait pelaksanaan Porprov Kaltim VI Tahun 2018. Sebab, pelaksanaan porprov tersebut merupakan prestasi besar bagi Kutim karena berhasil menyelenggarakan dan sebagai tuan rumah pelaksana. Namun selain sebagai tuan rumah, Pemkab Kutim juga menggunakan anggaran dari APBD Kutim yang sangat besar, untuk pembiayaan penyelenggaraan dan infrastrukturnya. Bahkan penganggaran untuk pemberian bonus kepada atlit Kutim,” ujar Harpandi.
Lanjut Politisi Partai Demokrat ini, dalam penyampaian KLPJ yang dibacakan Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang tidak menyinggung sedikitpun terkait pelaksanaan Porprov Kaltim VI 2018. “dalam LKPJ yang dibacakan tadi tidak sedikitpun menyinggung tentang pelaksanaan porprov. Saya berharap hal tersebut ada tertuang dalam isi detail LKPJ 2018 dan tidak terlupakan. Ini saya sampaikan karena saya juga pemerhati olahraga,” ujar Harpandi.
Menyikapi permintaan Harpandi, Ketua DPRD Kutim Mahyunadi meminta kepada Bupati Kutim untuk nantinya kembali melakukan pengecekan, apakah pelaksanaan Porprov Kaltim VI 2018 masuk dalam KLPJ 2018 ataukah tidak. “saya juga berharap laporan pelaksanaan porprov kaltim juga ada di dalam LKPJ ini. Tapi nanti kita sama-sama lakukan pengecekan. Jika terlupa, maka kita masukkan,” ujar Mahyunadi.
