Beranda ekonomi Hujan, Desa Budaya Miau Baru Terendam

Hujan, Desa Budaya Miau Baru Terendam

0

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (11/5)
Tingginya curah hujan di kawasan pedalaman Kutim, terutama sekitar Kongbeng dan Muara Wahau membuat air sungai Muara Wahau meluap sehingga menyebabkan ratusan rumah warga desa Miau Baru Kecamatan Kongbeng, terendam.
Kepala Desa Miau Baru Langet Ifung menyebutkan air meredam pemukiman sejak Sabtu (9/5) . Ia menyebutkan, kondisi terparah di RT 5 dan 6 dengan ketinggian air antara sepinggang hingga setinggi dada orang dewasa sedangkan daerah hulu dan tengah, setinggi lutut orang dewasa.
Disebutkan, selain merendam rumah warga, banjir juga merendam serapo atau balai adat serta Sekolah Dasar (SD) 001 Miau Baru. Melalui telepon, mengakui Langet, banjir kerap terjadi setiap tahunnya terutama pada musim penghujan. “Kini air sudah surut, semoga saja tidak ada hujan lagi dengan kapasitas besar jika tidak banjir bisa kembali merendam rumah warga yang umumnya kayu,” ujar Langet.
Kawasan Miau Baru berada di DAS Wahau, sehingga kawasan ini kerap dilanda banjir baik pengaruh hujan atau pasang air sungai Mahakam. Namun, Langet menyebutkan selama ini warganya tetap bertahan meski kerap kebanjiran. “Masalahnya air pasang hanya bertahan sehari setelah itu surut, namun perlu juga diwaspadai di masa mendatang karena bisa saja banjir berlangsung lebih lama,” ungkapnya.(SK-03)