SANGATTA (13/8-2019)
Bupati Ismunandar dan Wabup Kasmidi Bulang ikut berduka cita dengan wafatnya Nani Jaji Makure (71) jamaah haji asal Kutim. “Pemkab, saya dan wabup sama-sama ikut berduka cita semoga segala amal ibadah beliau diterima Allah SWT,” kata Ismu kepada Suara Kutim.com.
Sementara itu Ketua Kloter 5 Balikpapan Abdul Gafur menerangkan, jenazah warga Dusun Pelabuhan RT 7 Teluk Pandan ini sebelum dimakamkan di Saraya – sekitar 6 Km dari Masjidil Haram, dibawa ke Masjidil Haram untuk dishalatkan. “Beliau wafat di tenda, sama sekali tidak ada tanda-tanda apapun. Hanya saja, sebelum wukuf sempat dirawat di RS kemudian sehat dan kembali bersama rombongan untuk bersama-sama melaksanakan wukuf bahkan sudah tahalul,” terang Abdul Gafur.
Wanita yang akrab disapa Nek Nani ini, Senin (12/8) kemarin pukul 14.30 WAS atau 19.30 WITA, wafat. Warga Dusun Palabuhan RT 7 Teluk Pandan ini, wafat di Mina sehari melempar Jamarat Aqobah dan bertahalul. “Almarhumah sudah menuntaskan ibadah hajinya hanya tawaf ifadah saja belum karena belum waktunya,” terang Agustinah – TPHD Kutim.
Disebutkan Agustinah, Almarmahumah Nani, wafat dalam keadaan tersenyum seperti menggambarkan kebahagiaannya sudah menuntaskan ibadah haji. Almarhumah Nani berangkat haji bersama Nurdin Baraking Daeng Marakka dan Hari Baraking Marakka keduanya anak dan kepenonakan. “Tak ada tanda-tanda beliau mau wafat, semua seperti tidur saja. Bahkan saya sempat bukakan buah, anak almarhumah juga sudah memberi makan namun tidak mau banyak makannya,” kata Khairunnisa – salah satu jamaah yang berdekatan tidur selama di Mina.(SK11)
