SANGATTA (17/8-2018)
Prosesi peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke 73 di Kutim yang dipusatkan dengan Kantor Bupati Kutim berlanggsung khidmat. Bupati Ismunandar menjadi Irup, tampak puas saat tahapan acara berlangsung sukses terutama saat pengibaran Bendera Merah Putih yang dikukan Paskibraka.
Diawali dengan pembacaan teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Mahyunadi, acara yang dikomandani Ipda Darmaji dari Polres Kutim, berlanjut dengan pembacaan doa yang dipimpin Kepala Kantor Kemenag Kutim, Ambotang. Dihadiri Wabup Kasmidi Bulang, Pimpinan dan Anggota DPRD, Anggota Forkominda, Mantan Bupati Kutim Ardiansyah dan ratusan pejabat termasuk tokoh masyarakat, agama, pemuda dan wanita, perhatian undangan dan peserta upacara langsung tertuju kepada Paskibraka yang dipimpin Ipda Arifal, karena Paskibraka yang terdiri anggota Kodim, Polres, Lanal dan pelajar ini punya tugas utama sebagai pembawa Bendera Merah Putih untuk dikibarkan.
Perhatian lebih tertuju kepada Trin Kamalia Yuli – pelajar SMA 2 Sangatta Utara yang dipercaya akan menerima dan membawa Bendera Merah Putih. Trin yang dikawal Daniel Darwis, M RIfki Prawira keduanya pelajar SMA 1 Sangatta Utara dan Mordkhai Gerine Lumangkun dari SMA 2 Sangatta Utara tanpa dengan tenang melaksanakan tugasnya bahkan saat Sang Dwi Warna berada dibaki yang ia bawa.
Beberapa menit kemudian, berkat latihan yang intensif akhirnya Merah Putih berkibar sesuai harapan terlebih pelatih dan anggota Paskibraka Kutim yang semuanya pelajar SLTA.
Usai pengibaran Merah Putih, untuk memompa semangat anak bangsa, sejumlah lagu dikumandangkan selain itu puluhan Polisi Cilik dari SDN 001 Sangatta Utara binaan Kapolres Kutim, unjuk kebolehan selain itu Marching Band dari YPPSB Sangatta Utara.(SK2/SK3)
