SANGATTa (15/3-2018)
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kutai Timur, segera meramu hasil evaluasi pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kutim, setahun terakhir. evaluasi kinerja pembangunan Pemkab Kutim, kata Kepala Bappeda Kutim Sumarjana, dituangkan dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Pemerintah Daerah dan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Instansi Pemerintah (LKJIP).
Disela-sela Forum Perangkat Daerah dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kutim Tahun 2019, ia menyebutkan pemkab setiap tahun memiliki kewajiban dalam melakukan evaluasi dan memberikan laporan progres dan hasil kinerja pembangunan, baik kepada masyarakat, DPRD dan Pemerintah Pusat. “Ekspose capaian pembangunan Pemkab Kutim yang sudah dilakukan itu , merupakan bentuk laporan pemerintah Kutim langsung kepada masyarakat terkait hasil kinerja dan capaian pembangunan yang sudah dilakukan selama setahun belakangan,” terangnya.
Sementara laporan kepada DPRD Kutim, akan dituangkan dalam LKPj Pemkab Kutim yang rencananya akan disampaikan pekan depan. Pemerintah Kutim juga memiliki kewajiban menyampaikan laporan hasil kinerja kepada Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) berupa LKJIP, yang paling lambat harus sudah disampaikan tanggal 31 Maret.
Dijelaskan, data yang sudah disajikan dalam kegiatan ekspose hasil kinerja dan pembangunan Pemkab Kutim merupakan data sebenarnya. Ditegaskannya, pemkab benar-benar ingin mengetahui kondisi Kutim yang sebenarnya. “Cukup bersyukur, sebab dari hasil evaluasi masih ada progres yang tercapai. Memang harus berbesar hati karena bisa dilihat dari visi dan misi Pemkab Kutim ada beberapa target yang bisa dicapai, namun juga ada beberapa hal yang belum bisa dipenuhi dan masih memiliki kekurangan,” ungkapnya.(SK3)
